Penggunaan level pada gerak tari berhubungan erat dengan ruang, tenaga, dan waktu.
Diketahui level gerak tari yang dilakukan sekelompok penari dapat membentuk kesan yang unik, serta desain bawah dan atas.
Desain ini dapat memberikan kesan yang dinamis terhadap gerak yang dilakukan oleh sekelompok penari.
Yuk, kita pelajari sama-sama apa saja jenis-jenis level gerak tari!
Jenis-Jenis Level Gerak Tari serta Contohnya
1. Level Tinggi
Salah satu jenis level gerak tari adalah level tinggi yang umumnya ditemukan pada tari balet.
Para penari balet sering melakukan gerakan level tinggi dengan cara melayang.
Selain tari balet, ada juga tari tradisional Indonesia yang menggunakan gerakan level tinggi, seperti Tari Perang Suku Dayak.
Dalam Tari Perang Suku Dayak, salah satu penari akan melompat untuk memberi kesan yang dinamis dengan kekuatan yang luar biasa.
Nah, level gerak tinggi ini berfungsi untuk menunjukkan antara dua peran yang berbeda.
Baca Juga: Daftar 15 Tari Daerah serta Asalnya yang Digunakan sebagai Sarana Upacara Adat