adjar.id - Kata dasar dalam bahasa Jawa disebut sebagai tembung lingga.
Pengertian tembung lingga sendiri adalah tembung kang durung owah saka asale.
Artinya, kata yang belum berubah dari kata aslinya.
O iya, berdasarkan jumlah wanda atau suku katanya, tembung lingga dibedakan menjadi empat bentuk, Adjarian.
Ada tembung lingga sakwanda, rong wanda, telung wanda, dan semu.
Nah, kali ini kita akan mempelajari tembung lingga telung wanda.
Tembung lingga telung wanda adalah kata dasar yang memiliki tiga suku kata.
Jika dibaca atau dilihat bentuknya, maka akan lebih panjang dari jenis tembung lingga lainnya.
Di bawah ini adalah beberapa contoh kalimat menggunakan tembung lingga telung wanda.
Kita cermati bersama, yuk!
Contoh Kalimat Menggunakan Tembung Lingga Telung Wanda
1. Andi wis kaliren banget, mau esuk urung sarapan.
Baca Juga: Contoh Kalimat Bahasa Jawa Menggunakan Tembung Lingga Rong Wanda
Andi sudah lapar sekali, dari pagi belum sarapan.
2. Bapak nyambut gawe rekasa kanggo keluargane.
Bapak bekerja kesusahan untuk keluarganya.
3. Ibnu lagi sinau gamelan.
Ibnu sedang belajar gamelan.
4. Ibu guru ora mungkin lali karo tugas, mesti kelingan.
Ibu guru tidak mungkin lupa dengan tugas, pasti ingat.
5. Ben urip kepenak kudu tumindak sik apik-apik.
Biar hidup enak harus melakukan yang baik-baik.
6. Dio kui kulino banget lali ora garap PR.
Dio itu terbiasa sekali lupa tidak mengerjakan PR.
Baca Juga: Perbedaan Tembung Lingga dan Tembung Andhahan dalam Bahasa Jawa
7. Aku seneng sinau budaya Jawa.
Aku suka belajar budaya Jawa.
8. Aku ndue cita-cita dadi astronot ben iso ning angkasa.
Aku punya cita-cita jadi astronaut agar bisa ke angkasa.
9. Pancasila kui lambange manuk garuda.
Pancasila itu lambangnya burung garuda.
10. Mesakne banget Sari kui uripe rekasa.
Kasian sekali Sari itu hidupnya kesusahan.
Nah, itu dia beberapa contoh kalimat menggunakan tembung lingga telung wanda.
Coba Jawab! |
Apa pengertian tembung lingga telung wanda? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!