7 Dampak Terjadinya Inflasi, Materi Ekonomi Kelas XII Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Selasa, 27 Februari 2024 | 10:00 WIB
Penurunan daya beli termasuk sebagai dampak terjadinya inflasi. (pexels/Quintin Gellar)

adjar.id - Apa itu inflasi?

Menurut Bank Indonesia, inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus-menerus dalam jangka waktu tertentu.

Kenaikan harga dapat disebut inflasi jika kenaikan tersebut meluas atau membuat kenaikan harga pada barang-barang lain, tidak hanya satu barang saja.

Inflasi bisa juga diartikan sebagai penurunan nilai uang terhadap nilai barang dan jasa secara umum.

Nah, secara umum kondisi inflasi terjadi jika adanya kenaikan harga, bersifat umum, dan berlangsung secara terus-menerus, Adjarian.

Inflasi disebabkan oleh dua hal, yaitu tarikan permintaan dan kenaikan biaya.

Lalu, apa saja dampak terjadinya inflasi?

Yuk, simak!

"Inflasi adalah suatu kondisi di mana harga-harga umum barang dan jasa di pasar naik secara signifikan dan terus-menerus selama periode waktu tertentu."

Dampak Terjadinya Inflasi

Beberapa dampak dari terjadinya inflasi, yaitu:

1. Penurunan Daya Beli

Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban serta Pembahasan Inflasi dan Indeks Harga

Salah satu dampak utama inflasi adalah penurunan daya beli uang.

Ketika harga-harga naik, uang yang dimiliki oleh individu atau rumah tangga akan memiliki kekuatan beli yang lebih rendah.

Hal ini dapat menyebabkan konsumen membeli barang dan jasa dalam jumlah yang lebih sedikit atau mencari alternatif yang lebih murah.

2. Ketidakpastian Ekonomi

Inflasi yang tinggi dapat menciptakan ketidakpastian di pasar.

Perusahaan mungkin menjadi tidak untuk melakukan investasi jangka panjang.

Hal ini karena sulit untuk memperkirakan biaya produksi dan harga jual di masa depan.

3. Distribusi Pendapatan yang Tidak Merata

Inflasi juga dapat mempengaruhi distribusi pendapatan.

Orang yang memiliki aset berharga, seperti properti atau saham mungkin mendapatkan keuntungan karena nilai aset tersebut meningkat seiring dengan inflasi.

Sementara orang-orang dengan pendapatan tetap atau tabungan mungkin mengalami penurunan daya beli.

Baca Juga: Penyebab Terjadinya Inflasi, Materi Ekonomi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

4. Biaya Pinjaman yang Lebih Tinggi

Inflasi cenderung meningkatkan suku bunga karena bank sentral cenderung menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi.

Hal ini membuat biaya pinjaman lebih tinggi bagi konsumen dan perusahaan yang ingin meminjam uang, sehingga mengurangi daya beli dan investasi.

5. Mengganggu Perencanaan Keuangan

Inflasi yang tidak terduga dapat mengganggu perencanaan keuangan individu, perusahaan, dan pemerintah.

Perencanaan anggaran menjadi lebih sulit karena sulit memperkirakan biaya masa depan dengan akurasi.

6. Meningkatkan Biaya Hidup

Inflasi dapat menyebabkan biaya hidup meningkat, terutama bagi kelompok yang paling rentan, seperti mereka yang memiliki pendapatan tetap atau rendah.

Harga kebutuhan pokok seperti makanan, perumahan, dan pakaian cenderung naik seiring dengan inflasi.

7. Menurunkan Nilai Mata Uang

Inflasi yang tinggi dapat mengurangi nilai mata uang suatu negara dalam jangka panjang.

Baca Juga: Jenis-Jenis Inflasi dalam Perekonomian

Hal ini dapat mengurangi daya tarik mata uang di pasar internasional dan menyebabkan penurunan daya beli internasional.

"Dampak inflasi, yaitu penurunan daya beli, ketidakpastian ekonomi distribusi pendapatan yang tidak merata, biaya pinjaman yang lebih tinggi, mengganggu perencanaan keluarga, meningkatkan biaya hidup, dan menurunkan nilai mata uang."

Nah, itu tadi beberapa dampak yang muncul karena terjadinya inflasi.

Coba Jawab!
Bagaimana suatu keadaan dapat disebut sebagai inflasi?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Ekonomi untuk SMA/MA Kelas XII karya Aisyah Nurjanah dan Yeni Fitriani, Kemdikbudristek Tahun 2022.

Tonton video ini, yuk!