3. Konflik dapat membantu menjaga keseimbangan kekuasaan dalam masyarakat, mencegah akumulasi kekuasaan yang tidak sehat.
4. Konflik dapat memunculkan diskusi dan pemikiran yang mendalam, memperkaya perkembangan budaya masyarakat.
5. Konflik dapat menjadi peluang untuk meningkatkan pemahaman politik dan meningkatkan partisipasi politik di kalangan masyarakat.
6. Konflik dapat memunculkan kesadaran sosial tentang isu-isu yang relevan dan mendesak.
7. Konflik dapat mengarah pada reformasi ekonomi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan distribusi kekayaan yang lebih adil.
8. Konflik dapat mendorong perubahan positif dalam sistem hukum untuk mencapai keadilan yang lebih baik.
9. Konflik dapat memperjuangkan pengakuan dan perlindungan hak asasi manusia, membawa perubahan positif dalam masyarakat.
10. Konflik dapat menjadi pendorong bagi inovasi sosial dan solusi kreatif untuk masalah-masalah tertentu.
11. Konflik dapat memicu gerakan untuk memperjuangkan hak-hak perempuan dan mencapai kesetaraan gender.
12. Konflik atas isu lingkungan dapat memotivasi upaya perlindungan lingkungan dan keberlanjutan.
13. Konflik dapat memaksa institusi dan pemerintah untuk lebih transparan dan akuntabel.
Baca Juga: Jenis-Jenis Konflik Sosial di Masyarakat, Materi Sosiologi Kelas XI Kurikulum Merdeka