Bentuk Pergolakan di Awal Revolusi Indonesia, Materi Sejarah Kelas XII Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Senin, 20 November 2023 | 15:30 WIB
Pada masa revolusi Indonesia, terjadi berbagai bentuk pergolakan. (unsplash/sofi afwani)

adjar.id - Masa revolusi di Indonesia terjadi setelah proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Saat itu, terjadi berbagai bentuk pergolakan yang melibatkan berbagai bentuk pertempuran dan perlawanan melawan penjajah.

Hal ini tidak lepas dari Belanda yang kembali datang ke Indonesia dan ingin menguasai wilayah Indonesia, Adjarian.

Pada awal kemerdekaan, situasi keamanan di wilayah negara Indonesia sangat kacau dan terjadi pergolakan di berbagai wilayah.

Pergolakan yang terjadi di awal revolusi terbagi menjadi dua jenis, yaitu revolusi sosial dan pergolakan melawan tentara asing.

Selama masa revolusi Indonesia mengalami berbagai peristiwa dan tantangan dalam upaya merebut dan mempertahankan kemerdekaannya.

Berikut bentuk-bentuk pergolakan di awal revolusi Indonesia.

"Masa Revolusi Indonesia merujuk pada periode sejarah yang dimulai setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945."

Bentuk Pergolakan di Awal Revolusi Indonesia

Beberapa bentuk pergolakan di awal Revolusi Indonesia, yaitu:

1. Perlawanan Militer

Pasca-proklamasi, terjadi pertempuran antara pejuang kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa pada Masa Revolusi Kemerdekaan

Pertempuran ini melibatkan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang kemudian berkembang menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan pasukan pendudukan Belanda.

Saat itu, pasukan Belanda berusaha menguasai kembali wilayah yang telah dinyatakan merdeka.

Pertempuran terjadi di berbagai wilayah, seperti Jawa, Sumatra, dan Sulawesi.

2. Perlawanan Rakyat

Selain perlawanan militer, banyak rakyat Indonesia yang turun ke jalan untuk mendukung kemerdekaan.

Demonstrasi, protes, dan aksi massa menjadi bentuk perlawanan rakyat terhadap upaya kolonialisme dan imperialisme.

3. Pemberontakan Lokal

Beberapa daerah di Indonesia mengalami pemberontakan lokal terhadap penjajahan.

Contohnya adalah Pemberontakan DI/TII (Darul Islam/Tentara Islam Indonesia) yang terjadi di Jawa Barat dan Jawa Tengah yang dipimpin oleh Kartosuwiryo.

4. Perang Diplomasi

Selain bentuk perlawanan fisik, perang diplomatik juga dilancarkan.

Baca Juga: Jawab Soal Latih Uji Kompetensi Masa Awal Kemerdekaan Indonesia

Pemerintah Indonesia mencoba menggunakan jalur diplomasi untuk mendapatkan pengakuan internasional terhadap kemerdekaannya.

Salah satu upaya diplomasi terkenal adalah Konferensi Meja Bundar pada tahun 1949 yang menghasilkan pengakuan kedaulatan Indonesia oleh Belanda.

5. Penggunaan Strategi Gerilya

Mengingat perbedaan kekuatan antara Tentara Nasional Indonesia dan pasukan Belanda, TNI mengadopsi strategi gerilya.

Gerilya menjadi bentuk perlawanan efektif untuk melawan pasukan yang lebih besar dan lebih kuat.

"Bentuk pergolakan di awal revolusi Indonesia, yaitu perlawanan militer, perlawanan rakyat, pemberontakan lokal, perang diplomasi, dan penggunaan strategi gerilya."

Nah, itulah beberapa bentuk pergolakan yang terjadi di awal revolusi Indonesia.

Coba Jawab!
Kapan masa revolusi di Indonesia dimulai?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Sejarah untuk SMA/MA Kelas XII karya Martina Safitri, dkk., Kemdikbudristek Tahun 2022.