Maka dari itu, gerhana bulan hanya bisa terjadi ketika malam hari saat bulan purnama.
Berikut adalah proses terjadinya gerhana bulan berdasarkan jenisnya, yaitu:
1. Gerhana Bulan Total
Gerhana bulan total terjadi saat bulan ada pada umbra bumi, sehingga bulan tertutup sepenuhnya oleh bayangan bumi.
Sinar matahari yang melewati atmosfer bumi kemudian menyaring sebagian besar cahaya biru.
Sehingga, saat fenomena ini terjadi, bulan menjadi terlihat merah yang membuat fenomena ini disebut juga sebagai super blood moon.
2. Gerhana Bulan Sebagian
Gerhana bulan sebagian terjadi ketika hanya sebagian bundaran bulan saja yang memasuki kawasan umbra bumi.
Hal ini membuat tidak semua bagian bulan terhalangi sinar matahari oleh bumi.
Sementara saat terjadi gerhana bulan sebagian, ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan.
3. Gerhana Bulan Penumbra