adjar.id - Indonesia merupakan negara yang memiliki keberagaman flora dan fauna.
Misalnya, flora dan fauna yang ada di Pulau Jawa berbeda dengan flora dan fauna yang ada di Sulawesi.
Perbedaan flora dan fauna tersebut terjadi karena Indonesia dilewati oleh garis khayal.
Garis khayal adalah garis yang membantu dalam menentukan lokasi suatu wilayah di permukaan bumi.
Garis khayal inilah yang membagi wilayah Indonesia berdasarkan kesamaan keanekaragaman flora dan fauna yang dimiliki, Adjarian.
Pembagian wilayah ini menjadi cerminan dari persebaran flora dan fauna Asia, Australia, dan kawasan di permukaan kedua benua tersebut.
Nah, berikut garis khayal yang membedakan flora dan fauna Indonesia.
"Di Indonesia, persebaran flora dan fauna dipisahkan oleh garis khayal yang menunjukkan keberagaman flora dan fauna Indonesia."
Garis Khayal yang Membedakan Flora dan Fauna Indonesia
Tiga garis khayal yang membedakan flora dan fauna di Indonesia, yaitu:
1. Garis Wallace
Garis Wallace adalah garis khayal yang memisahkan wilayah geografi antara hewan Asiatis dan hewan Australis.
Baca Juga: Ragam Dinamika Flora dan Fauna Indonesia, Materi Geografi Kelas XI Kurikulum Merdeka
Pemberian nama garis ini berasal dari nama penemunya, yaitu Alfred Russel Wallace.
Alfred Russel Wallace melakukan penelitian dengan berkeliling Indonesia dari tahun 1854 sampai 1862 untuk mengumpulkan spesimen biologis.
Hingga ia menemukan spesies yang ada di Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan Lombok yang berbeda-beda.
Padahal pulau-pulau tersebut saling berdekatan tetapi spesies flora dan faunanya berbeda.
Perbedaan ini berasal dari nenek moyang spesies ribuan tahun yang lalu saat benua-benua dan pulau memiliki bentuk berbeda seperti sekarang.
Sehingga, untuk menunjukkan perbedaan tersebut, ditariklah garis lurus pemisah yang melewati Selat lombok dan sampai ke Selat Makassar.
2. Garis Webber
Peneliti asal Jerman Max Carl Wilhelm Webber menemukan bahwa batas pemisah antara fauna Asia dan Australia melewati kepulauan Tanimbar.
Webber melakukan ekspedisi Sibolga pada tahun 1899 sampai 1900 yang menemukan tanaman dan hewan bertulang belakang di Kepulauan Tanimbar.
Batas pemisah inilah yang kemudian diberi nama Garis Webber.
Pada tahun 1919, Webber menamai kawasan di sebelah barat Garis Webber sebagai Paparan Sunda.
Baca Juga: Ragam Flora dan Fauna di Indonesia, Materi Geografi Kelas XI Kurikulum Merdeka
Sementara kawasan di sebelah timur Garis Webber dinamakan sebagai Paparan Sahul.
3. Garis Lydekker
Garis Lydekker diusulkan oleh geolog yang berasal dari Inggris bernama Richard Lydekker.
Garis Lydekker ini memisahkan antara daerah Wallace dengan Indonesia sebelah timur.
Nah, kawasan yang terletak di antara Garis Wallace dan Garis Lydekker disebut dengan Wallacea.
Wallacea merupakan kawasan peralihan antara fauna Asia dan fauna Australia.
Wallacea di Indonesia meliputi wilayah Maluku Utara Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi.
"Garis khayal yang membedakan flora dan fauna Indonesia, yaitu Garis Wallace, Garis Webber, dan Garis Lydekker."
Itu tadi tiga garis khayal yang membedakan flora dan fauna di Indonesia.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan garis khayal? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk SMA Kelas XI karya Budi Handoyo, Kemdikbudristek Tahun 2021.
Yuk, tonton video ini juga!