Aspek Kebahasaan dalam Teks Prosedur

By Mumtahanah Kurniawati, Jumat, 11 Agustus 2023 | 10:30 WIB
Teks prosedur memiliki aspek kebahasaan khusus. (Freepik/drobotdean)

adjar.id - Apakah Adjarian suka melakukan atau membuat hal baru?

Jika iya, pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis teks prosedur.

Yap! Panduan yang kita gunakan untuk melakukan atau membuat hal baru tersebut merupakan bentuk dari teks prosedur.

Teks prosedur adalah jenis teks yang berisi tentang langkah-langkah untuk melakukan, membuat, atau menggunakan sesuatu secara urut dan benar.

Nah, agar langkah-langkah dalam teks prosedur mudah dipahami oleh pembaca, teks prosedur disusun dengan memperhatikan aspek kebahasaan.

Aspek kebahasaan dalam teks prosedur membuat teks prosedur dapat disusun dengan baik dan benar.

Lalu, bagaimana aspek kebahasaan dalam teks prosedur?

Kita cari tahu bersama, yuk!

"Teks prosedur merupakan jenis teks yang berisi tentang langkah-langkah untuk melakukan, membuat, atau menggunakan sesuatu secara urut dan benar."

Aspek Kebahasaan dalam Teks Prosedur

1. Menggunakan Kalimat Perintah

Kalimat perintah berbeda dengan kalimat pernyataan, Adjarian. Kalimat perintah merupakan kalimat yang memberitahu untuk melakukan sesuatu.

Baca Juga: Tujuan dan Ciri-Ciri Teks Prosedur Berdasarkan Isi

2. Menggunakan Kalimat Bentuk Pasif 

Penggunaan kalimat bentuk pasif dalam teks prosedur biasanya digunakan pada bagian penjelasan langkah-langkah sebagai saran tambahan atau peringatan untuk menghindari kesalahan.

3. Menggunakan Kalimat dengan Batasan 

Penggunaan batasan dalam teks prosedur merupakan instruksi untuk pembaca agar melakukan langkah sesuai dengan yang disampaikan.

4. Menggunakan Kata Keterangan Cara, Alat, dan Tujuan

Kata keterangan cara digunakan agar pembaca lebih mudah memahami bagaimana cara melakukan langkah-langkah yang disampaikan dalam teks prosedur.

Kata keterangan alat digunakan untuk menjelaskan alat yang digunakan dalam sebuah kegiatan.

Kata keterangan tujuan digunakan untuk menambahkan informasi tujuan pada sebuah kalimat, biasanya menggunakan kata untuk, supaya, dan agar.

5. Menggunakan Kalimat Saran atau Larangan

Kalimat saran atau larangan dalam teks prosedur digunakan agar pembaca dapat mengikuti dan menyelesaikan langkah-langkah dalam teks prosedur dengan baik dan menghindari bahaya.

Biasanya menggunakan kata hubung, seperti sebaiknya, hindari, jangan, sebaiknya, dan kecuali.

Baca Juga: 4 Ciri Bahasa Teks Prosedur

6. Menggunakan Kata Penghubung dan Pelesapan

Dalam teks prosedur sering digunakan kata penghubung dalam susunan kalimatnya.

Namun, untuk menghindari penggunaan kata penghubung terlalu sering, kita bisa melakukan pelesapan.

Pelesapan adalah penghilangan bagian tertentu yang sama dan sudah disebutkan sebelumnya.

7. Menggunakan Akhiran -i dan Akhiran -kan

akhiran -i dalam teks prosedur dipakai jika objek dalam kalimat tidak bergerak, sedangkan akhiran -kan dipakai jika objek bergerak.

"Aspek kebahasaan dalam teks prosedur membuat teks prosedur dapat disusun dengan baik dan benar."

Nah, itulah aspek kebahasaan teks prosedur.

Coba Jawab!
Apa itu kalimat perintah?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Bahasa Indonesia SMP/MTS Kelas VII Karya Titik Harsiati, dkk.

Tonton video ini juga, yuk!