adjar.id - Herman Willem Daendels terkenal sebagai seorang Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke-36 di Indonesia.
Daendels dipilih sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda yang menjawab atas kuasa dari raja Prancis, yaitu Loius Napoleon.
Hal ini terjadi saat Belanda sedang berada di bawah kekuasaan Prancis, Adjarian.
Daendels sendiri tiba di Batavia pada 5 Januari 1808 yang menggantikan posisi dari Gubernur Jenderal sebelumnya, yaitu Albertus Wiese.
Nah, Daendels mulai menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda sejak tahun 1808 sampai 1811.
Tugas dari Daendels ini adalah untuk melindungi pulau Jawa dari serangan tentara Inggris.
Daendels juga pada masa pemerintahan memperkuat pertahanan, memperbaiki sistem administrasi pemerintah, dan memperbaiki kehidupan sosial ekonomi.
Daendels mendapat tugas tersebut karena pada saat itu pulau Jawa menjadi satu-satunya daerah kolonial Belanda-Prancis yang masih bisa dipertahankan.
Daerah-daerah lainnya sudah berhasil diambil oleh Inggris, sehingga Daendels dipercaya untuk mempertahankan pulau Jawa.
Yuk, kita simak daftar kebijakan Daendels di Indonesia berikut ini!
"Selama melaksanakan tugasnya, Daendels terkenal dengan kebijakan yang menyengsarakan rakyat dan sistem diktatornya."
Baca Juga: Penyelenggaraan Sistem Kerja Rodi pada Masa Pemerintahan Daendels