adjar.id - Adjarian, sudah tahu ciri-ciri kearifan lokal?
Kearifan lokal merupakan suatu pengetahuan dan pandangan hidup sebagai bentuk wujud aktivitas masyarakat lokal.
Kearifan lokal ini menjadi jawaban atas berbagai masalah dalam kebutuhan hidup masyarakat.
Nah, kearifan lokal ini dipandang sebagai nilai dan memiliki manfaat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Kearifan lokal juga menjadi bagian dari cara hidup masyarakat untuk memecahkan berbagai masalah hidupnya.
O iya, konsep kearifan lokal merupakan suatu pengetahuan yang khas dari masyarakat atau budaya tertentu.
Kearifan lokal ini sudah berkembang sejak lama dalam masyarakat sebagai hasil dari proses timbal balik antara manusia dengan lingkungannya.
Kearifan lokal tidak hanya berlaku untuk satu budaya tertentu saja, tetapi juga bersifat lintas budaya.
Sehingga, nilai-nilai budaya dalam kearifan lokal ini sifatnya nasional, Adjarian.
Sekarang, simak ciri-ciri kearifan lokal berikut ini, yuk!
"Keberlangsungan suatu kearifan lokal dalam masyarakat terlihat dari nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakatnya."
Baca Juga: 2 Bentuk Pemecahan Masalah Keanekaragaman dalam Masyarakat Multikultural
Ciri-Ciri Kearifan Lokal
Berikut ciri-ciri dari suatu kearifan lokal yang dimiliki masyarakat, di antaranya:
1. Bertahan dari Budaya Asing
Kearifan lokal berasal dari nilai-nilai budaya suatu daerah yang sudah bertahan lama dan diwariskan secara turun temurun.
Kearifan lokal juga sudah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat dan bangsa.
Hal inilah yang membuat masuknya pengaruh budaya asing dari berbagai media tidak akan mudah menghilangkan kearifan lokal dalam masyarakat.
Kecuali, jika kearifan lokal tersebut telah dirasa masyarakat sudah tidak dibutuhkan lagi.
2. Kemampuan untuk Mengintegrasi Unsur Budaya Asing ke Budaya Asli
Kearifan lokal mempunyai kemampuan untuk mengintegrasi unsur budaya asing ke dalam karakteristik budaya asli.
Sehingga, kebudayaan asing dan kebudayaan asli tersebut dalam menjadi satu kesatuan yang utuh.
Hal ini dapat dilihat dari bentuk arsitektur dan desain budaya lokal tetapi prosesnya menggunakan model pembangunan modern.
Baca Juga: Memaknai Kearifan Lokal Tepo Seliro
3. Kemampuan untuk Mengakomodasi Unsur Budaya Asing ke Budaya Asli
Kearifan lokal merupakan sesuatu yang fleksibel dan luwes.
Sehingga adanya unsur dari budaya asing yang masuk bisa diakomodasi tanpa merusak budaya asli di masyarakat.
4. Memberikan Arah Perkembangan Budaya
Kearifan lokal adalah suatu nilai yang dianut oleh masyarakat yang menjadi pedoman dalam bersikap dan bertindak.
Melalui kearifan lokal tersebut, masyarakat dapat mengembangkan kebudayaan agar lebih terarah.
5. Kemampuan untuk Mengendalikan
Kearifan lokal merupakan warisan budaya dan adat istiadat secara turun temurun diwariskan.
Hal ini membuat kearifan lokal sangat sulit untuk dihilangkan untuk waktu yang cepat.
Sehingga, kearifan lokal bisa mengendalikan dampak negatif dari adanya pengaruh negatif globalisasi, seperti budaya asing yang masuk.
"Salah satu ciri-ciri kearifan lokal adalah memiliki kemampuan untuk mengintegrasi unsur budaya asing ke budaya asli."
Baca Juga: Mengapa Budaya Gotong Royong Menjadi Semakin Luntur?
Nah, itulah Adjarian, ciri-ciri kearifan lokal yang ada dalam kehidupan masyarakat.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan kearifan lokal? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas XI SMA/MA Karya Vina Dwi Laning.