adjar.id - Dalam buku Geografi kelas 12 karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto, terdapat soal pada Uji Kompetensi di halaman 237.
Pada soal tersebut, kita diminta menjelaskan perbedaan antara pusat pertumbuhan dengan kutub pertumbuhan.
Nah, kali ini kita akan bersama-sama membahas soal tersebut, Adjarian.
Pusat pertumbuhan dan kutub pertumbuhan termasuk ke dalam jenis teori pusat pertumbuhan.
Pusat pertumbuhan ini bisa terbentuk di suatu wilayah.
Terbentuknya pusat pertumbuhan bisa terjadi dengan dua cara, yaitu secara alami atau dengan perencanaan.
Pusat pertumbuhan ini muncul karena adanya kegiatan ekonomi yang kuat di suatu wilayah yang berdampak terhadap wilayah lainnya.
Jadi, pusat pertumbuhan yang muncul ini bisa memberikan pengaruh terhadap wilayah-wilayah di sekitarnya.
Pusat pertumbuhan adalah suatu wilayah yang berkembang secara pesat, khususnya dalam kegiatan ekonomi yang menjadi pusat pembangunan.
Pusat pertumbuhan yang terjadi di suatu wilayah tidak lepas dari pengaruh karakteristik wilayah itu sendiri.
Nah, berikut pembahasan soal perbedaan pusat pertumbuhan dengan kutub pertumbuhan.
Baca Juga: Jawab Soal Menjelaskan Teori Pusat Pertumbuhan Menurut Christaller
Perbedaan Pusat Pertumbuhan dan Kutub Pertumbuhan
Untuk mengetahui perbedaan pusat pertumbuhan dengan kutub pertumbuhan, kita harus mengetahui lebih dahulu pengertian keduanya.
Berikut pengertian dari pusat pertumbuhan dan kutub pertumbuhan.
Pengertian Pusat Pertumbuhan
Pusat pertumbuhan merupakan teori yang dikemukakan oleh Boudeville.
Menurut Boudeville, pusat pertumbuhan adalah sekumpulan fenomena geografis dari semua kegiatan yang ada di permukaan bumi.
Suatu kota atau wilayah kota yang memiliki industri populasi yang kompleks, dapat dikatakan sebagai pusat pertumbuhan.
Nah, industri populasi merupakan industri yang mempunyai pengaruh besar, baik secara langsung maupun tidak langsung bagi kegiatan lain.
Pengertian Kutub Pertumbuhan
Kutub pertumbuhan merupakan teori atau konsep yang dikemukakan oleh Perrouz.
Menurutnya, kutub pertumbuhan merupakan pusat-pusat dalam arti keruangan yang abstrak.
Kutub pertumbuhan juga bisa dikatakan sebagai tempat memancarnya kekuatan sentrifugal dan tertariknya kekuatan sentripetal.
Pada teori ini, pembangunan tidak terjadi secara serentak, tetapi hanya terjadi di tempat-tempat tertentu dengan kecepatan yang berbeda-beda.
Kutub pertumbuhan bukanlah wilayah atau kota, tetapi berupa suatu kegiatan ekonomi yang dinamis.
Baca Juga: 4 Kawasan Pengembangan Kota Pusat Pertumbuhan di Indonesia
Hubungan kekuatan ekonomi yang dinamis inilah yang nantinya dapat terbentuk di dalam dan di antara sektor-sektor ekonomi.
Jadi, dapat diambil kesimpulan perbedaan pusat pertumbuhan dan kutub pertumbuhan.
Perbedaan antara pusat pertumbuhan dengan kutub pertumbuhan terletak pada wilayah yang menjadi pusat pertumbuhan, Adjarian.
Menurut teori pusat pertumbuhan, suatu wilayah industri dapat dikatakan sebagai pusat pertumbuhan.
Akan tetapi, menurut teori kutub pertumbuhan, tidak semua wialayah bisa menjadi pusat pertumbuhan.
Hanya wilayah-wilayah tertentu saja yang bisa menjadi pusat pertumbuhan yang disebut sebagai kutub pertumbuhan.
Nah, itulah pembahasan soal perbedaan antara pusat pertumbuhan dengan kutub pertumbuhan untuk referensi.
---
Sumber: Buku Geografi untuk Kelas XII SMA/MA karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto.