- Pembangunan tanggul laut atau seawall.
- Membuat rambu-rambu penunjuk jalur evakuasi yang memberikan arahan untuk pengunjuk atau masyarakat saat terjadi tsunami.
Program edukasi kepada masyarakat bisa dilakukan dengan sosialisasi secara berkala tentang rawan bencana, desa tangguh bencana, dan kelompok siaga bencana.
Partisipasi masyarakat merupakan sesuatu yang fundamental.
Masyarakat memiliki peran penting dari awal perencanaan, termasuk saat rehabilitasi dan saat terjadinya bencana.
"Melakukan pembangunan papan penunjuk jalur evakuasi tsunami merupakan salah satu bentuk adaptasi terhadap bencana tsunami."
3. Adaptasi Gunung Meletus
Masyarakat dapat beradaptasi dengan beberapa upaya adaptasi dari bencana gunung meletus, yaitu:
- Membuat rumah yang kokoh.
- Dinding rumah yang tebal dengan atap rumah yang tahan hujan air dan hujan abu.
Masyarakat juga bisa menggunakan masker dan menggunakan pakaian tebal agar terhindar dari dinginnya udara pegunungan dan letusan abu vulkanik.
"Membuat rumah yang kokoh merupakan salah satu bentuk adaptasi terhadap gunung meletus."
Baca Juga: Bagaimana Siklus Manajemen Bencana?
Itu tadi beberapa bentuk adaptasi bencana terhadap gempa bumi, tsunami, dan gunung meletus.
Coba Jawab! |
Apa saja bentuk adaptasi bencana yang bisa dilakukan masyarakat terhadap bencana gempa bumi? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk SMA Kelas XI karya Budi Handoyo.
Tonton video ini juga, yuk!