6 Dampak Konflik Sosial, Materi Sosiologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Kamis, 2 Februari 2023 | 12:30 WIB
Konflik sosial dapat memberikan dampak negatif dan positif. (pexels/Amine M'siouri)

adjar.id - Ada berbagai dampak konflik sosial pada masyarakat.

Dalam sosiologi, konflik diartikan sebagai proses sosial antara dua orang atau lebih, di mana salah satu pihak berusaha untuk menyingkirkan pihak lainnya.

Proses penyingkiran ini dilakukan oleh salah satu pihak dengan cara menghancurkan pihak lawannya.

Menurut Max Weber, konflik adalah persaingan antara kelompok sosial atau individu akibat perbedaan nilai, status, dan rasa kehormatan pribadi dan biasanya mengarah pada kekuatan kekuasaan.

Jadi, secara umum, konflik sosial adalah pertentangan yang terjadi antaranggota masyarakat yang sifatnya menyeluruh dalam kehidupan masyarakat.

Penyebab terjadinya konflik sangat beragam, Adjarian, di antaranya karena adanya perbedaan budaya, kepentingan, dan perubahan sosial.

Bentuk konflik meliputi konflik pribadi, konflik politik, konflik rasial, konflik antarkelas sosial, dan konflik internasional. 

Nah, apa saja dampak konflik sosial?

"Konflik sosial merupakan suatu kondisi munculnya perselisihan atau pertentangan antara dua kelompok atau lebih karena adanya perbedaan dalam hubungan sosial."

Dampak Konflik Sosial

Beberapa dampak adanya konflik sosial di masyarakat, yaitu:

1. Menambah Solidaritas Internal

Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Konflik Sosial, Materi Sosiologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

 

Saat muncul pertentangan antara suatu kelompok dengan kelompok lain, maka akan membuat solidaritas antaranggota kelompok meningkat.

Solidaritas di dalam suatu kelompok yang dalam situasi biasa sulit untuk dikembangkan akan langsung meningkat.

Hal ini terjadi karena adanya konflik yang melibatkan kelompok tersebut dengan pihak luar.

2. Perubahan Individu

Konflik yang terjadi antarkelompok akan membuat masyarakat akan tergugah untuk aktif dalam berperan di masyarakat.

Masyarakat yang pada awalnya pasif karena adanya konflik akan berubah menjadi aktif.

Hal ini terjadi karena mereka terpacu untuk membela kelompoknya melawan pihak luar yang menimbulkan konflik.

3. Menghancurkan Kesatuan Kelompok

Jika konflik tidak bisa diselesaikan maka akan menimbulkan terjadinya kekerasan dalam masyarakat.

Munculnya kekerasan inilah yang dapat memicu adanya kehancuran kesatuan dalam suatu kelompok.

4. Perubahan Kepribadian

Baca Juga: Jawab Soal Uji Pengetahuan Akhir tentang Konflik Sosial, Materi Sosiologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

  

Dalam kelompok yang mengalami konflik, bisa menyebabkan terjadinya perubahan kepribadian.

Sekelompok orang yang awalnya mempunyai kepribadian yang penyabar dan pendiam bisa berubah menjadi agresif dan mudah marah.

Hal ini akan semakin parah jika konflik berlanjut ke tindak kekerasan.

5. Hilangnya Nilai dan Norma Sosial

Nilai dan norma sosial dengan konflik mempunyai hubungan yang saing berkorelasi.

Artinya, terjadinya konflik bisa berdampak pada hancurnya nilai dan norma sosial di masyarakat.

Sebab adanya ketidakpatuhan dari anggota kelompok masyarakat karena konflik.

6. Rusaknya Hubungan Sosial

Konflik yang terjadi antarindividu atau antarkelompok dalam masyarakat dapat membuat hubungan keduanya menjadi rusak dan tidak harmonis.

Hal ini terjadi karena masing-masing pihak saling mempertahankan pendirian dan pendapatnya.

Jika tidak segera diselesaikan, maka konflik akan berlangsung lebih lama dan membuat hubungan sosial menjadi rusak.

Baca Juga: Jawab Soal Contoh Konflik Sosial dan Jenisnya, Materi Sosiologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

  

"Dampak konflik sosial bisa berupa dampak negatif ataupun positif."

Nah, itulah beberapa dampak konflik sosial di masyarakat, Adjarian.

Coba Jawab!
Mengapa konflik bisa menguatkan solidaritas intern?
Petunjuk: Cek halaman 2.

---

Sumber: Buku Sosiologi untuk SMA Kelas XI Karya Joan Hesti Gita Purwasih dan Seli Septiana Pratiwi.

Tonton juga video ini, yuk!