adjar.id - Dalam kehidupan sehari-hari, masih sering terjadi konflik sosial dalam kehidupan masyarakat.
Ada dua macam konflik, yaitu konflik pribadi dan konflik sosial.
Konflik pribadi adalah konflik yang terjadi pada tingkat antarindividu yang mempunyai perbedaan kepentingan.
Sementara konflik sosial bisa terjadi para tingkat yang lebih tinggi dan dampak yang ditimbulkan bisa memengaruhi banyak orang.
Dampak dari konflik sosial tersebut menjadi masalah bersama yang harus diselesaikan bersama dalam masyarakat, Adjarian.
Penjelasan mengenai konflik sosial terdapat dalam UU RI No.7 tahun 2012 pasal 1 ayat 1.
Pada UU tersebut dijelaskan bahwa konflik sosial adalah perseteruan dan/atau benturan fisik dengan kekerasan antara dua kelompok masyarakat atau lebih yang berlangsung dalam waktu tertentu dan berdampak luas.
Adanya konflik sosial ini mengakibatkan adanya disintegrasi sosial dan ketidakamanan sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan nasional.
Umumnya, konflik sosial ini bisa bersumber dari permasalahan yang berkaitan dengan politik, ekonomi, dan sosial budaya serta sengketa batas wilayah.
Nah, berikut macam-macam penyebab konflik sosial.
"Perbedaan yang terjadi di dalam masyarakat bisa menimbulkan konflik sosial yang mengganggu stabilitas nasional."
Baca Juga: Dampak Negatif Konflik Sosial Menurut Soerjono Soekanto
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR