Sementara konsep integrasi nasional secara horizontal mencakup penyatuan bangsa Indonesia yang memiliki tingkat kemajemukan yang tinggi.
Konsep ini menjelaskan bagaimana cara membentuk identitas nasional yang sama, walaupun memiliki keberagaman.
Bagi bangsa Indonesia, integrasi nasional tergambar dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Semboyan tersebut menggambarkan proses penyatuan berbagai perbedaan dalam diri bangsa Indonesia menjadi satu kesatuan yang membentuk negara Indonesia.
Jadi, integrasi nasional bisa dikatakan sebagai keinginan dan kesadaran untuk bersatu sebagai suatu negara, yaitu negara Indonesia.
Konsep integrasi nasional dapat dijelaskan secara politis dan antropologis, Adjarian.
Secara politis, integrasi nasional adalah proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan wilayah nasional yang membentuk suatu identitas nasional.
Sementara secara antropologi, integrasi nasional adalah proses penyesuaian berbagai unsur kebudayaan yang berbeda, sehingga mencapai suatu keselarasan fungsi dalam kehidupan masyarakat.
Adanya berbagai keanekaragaman di Indonesia harus dipelihara dan dilindungi oleh seluruh masyarakat.
Integrasi nasional menjadi proses penyatuan dari keanekaragaman yang ada di Indonesia dalam rangka menciptakan persatuan.
"Konsep integrasi nasional adalah suatu upaya atau proses untuk menyatukan perbedaan dalam suatu negara."
Baca Juga: Faktor Pembentuk dan Penghambat Integrasi Nasional