Robert M.Z. Lawang mendefinisikan pengendalian sosial sebagai cara yang digunakan oleh suatu lingkungan masyarakat.
Tujuannya untuk mengembalikan atau membantu pelaku penyimpangan sosial agar kembali ke jalan yang baik.
6. Karel J. Veeger
Menurut Karel J. Veeger, pengendalian sosial adalah sebuah kelanjutan dari sebuah proses sosialisasi yang dilakukan dan memiliki hubungan dengan berbagai cara serta metode yang digunakan untuk mendorong setiap individunya.
Hal ini dilakukan agar individu memiliki pemikiran serta perilaku yang selaras dengan kelompok masyarakat ataupun lingkungan masyarakat tempatnya berada.
7. Horton dan Hunt
Horton dan Hunt berpendapat bahwa pengendalian sosial adalah segenap cara dan proses yang ditempuh oleh sekelompok orang tua ataupun masyarakat.
8. Schaefer
Menurut Schaefer, pengendalian sosial dapat terjadi pada siapa saja, tanpa terkecuali.
Semua level masyarakat membutuhkan pengendalian sosial, termasuk di semua institusi sosial dan keluarga.
Jadi, pengendalian sosial memiliki aspek dan cakupan yang lebih luas.
Baca Juga: Peran dan Fungsi Lembaga Sosial dalam Pengendalian Sosial Masyarakat
9. Soejono Soekanto
Soerjono Soekanto mendefinisikan pengendalian sosial sebagai proses yang bertujuan mengajak, memaksa, dan membimbing masyarakat.
Tujuannya untuk memenuhi aturan yang berlaku, baik yang dilakukan secara direncanakan maupun tidak direncanakan.
"Beberapa ahli yang mengutarakan tentang pengertian pengendalian sosial, di antaranya Peter L. Berger dan Bruce J. Cohen."
Nah, itu tadi pengertian pengendalian sosial menurut para ahli.
| Coba Jawab! |
| Mengapa dilakukan pengendalian sosial di masyarakat? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
----
Sumber: Buku Sosiologi Kontekstual untuk SMA & MA Kelas X Karya Atik Catur Budiati.