adjar.id - Pengertian pengendalian sosial menurut para ahli sangat beragam.
Pengendalian sosial ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyimpangan sosial.
Tujuannya, agar proses sosialisasi dalam masyarakat bisa berjalan dengan lancar.
Nah, dengan adanya pengendalian sosial, maka nilai dan norma digunakan untuk mendidik, mengajak, sampai memaksa anggotanya.
Hal ini dilakukan untuk menciptakan ketertiban dan keteraturan sosial dalam masyarakat, Adjarian.
Dalam hidup yang saling berdampingan dengan orang lain di lingkungan masyarakat dibutuhkan pengendalian sosial.
O iya, pengendalian sosial sering juga disebut dengan social control.
Secara umum, pengendalian sosial adalah bentuk pengawasan bagi perilaku masyarakat agar terhindar dari kekacauan yang diciptakan oleh anggota masyarakat sendiri.
Pengendalian sosial ini biasanya terjadi jika masyarakat mampu menjalankan hak dan kewajiban sesuai dengan perannya masing-masing.
Berikut beberapa pengertian pengendalian sosial menurut para ahli.
"Pengendalian sosial merupakan bentuk tindakan dan upaya untuk mencegah terjadinya penyimpangan sosial di masyarakat."
Baca Juga: Pengendalian Sosial: Jenis, Sifat, Fungsi, dan Lembaga Pengendalian Sosial
Pengertian Pengendalian Sosial
1. Peter L. Berger
Menurut Peter L. Berger, pengendalian sosial adalah berbagai cara yang digunakan masyarakat untuk menertibkan anggotanya yang menyimpang.
2. J.S. Roucek
Menurut J.S. Roucek, pengendalian sosial adalah segala proses pengawasan yang direncanakan ataupun tidak yang bersifat mendidik, mengajak, atau bahkan memaksa warga masyarakat.
Hal ini dilakukan agar masyarakat mematuhi berbagai kaidah dan nilai-nilai sosial yang berlaku.
3. Bruce J. Cohen
Menurut Bruce J. Cohen, pengendalian sosial adalah cara-cara atau metode-metode yang digunakan untuk mendorong seseorang agar berperilaku selaras dengan kehendak kelompok atau masyarakat luas tertentu.
4. Astrid S. Susanto
Astrid S. Susanto berpendapat bahwa pengendalian sosial adalah upaya yang dilakukan untuk mengontrol psikologi atau nonfisik.
Hal ini karena hal tersebut merupakan tekanan mental terhadap setiap individu sehingga individu bersikap dan juga bertindak sesuai dengan penilaian dalam kelompok tersebut.
5. Robert M.Z. Lawang
Baca Juga: Cara-Cara Pengendalian Sosial dalam Kehidupan Bermasyarakat
Robert M.Z. Lawang mendefinisikan pengendalian sosial sebagai cara yang digunakan oleh suatu lingkungan masyarakat.
Tujuannya untuk mengembalikan atau membantu pelaku penyimpangan sosial agar kembali ke jalan yang baik.
6. Karel J. Veeger
Menurut Karel J. Veeger, pengendalian sosial adalah sebuah kelanjutan dari sebuah proses sosialisasi yang dilakukan dan memiliki hubungan dengan berbagai cara serta metode yang digunakan untuk mendorong setiap individunya.
Hal ini dilakukan agar individu memiliki pemikiran serta perilaku yang selaras dengan kelompok masyarakat ataupun lingkungan masyarakat tempatnya berada.
7. Horton dan Hunt
Horton dan Hunt berpendapat bahwa pengendalian sosial adalah segenap cara dan proses yang ditempuh oleh sekelompok orang tua ataupun masyarakat.
8. Schaefer
Menurut Schaefer, pengendalian sosial dapat terjadi pada siapa saja, tanpa terkecuali.
Semua level masyarakat membutuhkan pengendalian sosial, termasuk di semua institusi sosial dan keluarga.
Jadi, pengendalian sosial memiliki aspek dan cakupan yang lebih luas.
Baca Juga: Peran dan Fungsi Lembaga Sosial dalam Pengendalian Sosial Masyarakat
9. Soejono Soekanto
Soerjono Soekanto mendefinisikan pengendalian sosial sebagai proses yang bertujuan mengajak, memaksa, dan membimbing masyarakat.
Tujuannya untuk memenuhi aturan yang berlaku, baik yang dilakukan secara direncanakan maupun tidak direncanakan.
"Beberapa ahli yang mengutarakan tentang pengertian pengendalian sosial, di antaranya Peter L. Berger dan Bruce J. Cohen."
Nah, itu tadi pengertian pengendalian sosial menurut para ahli.
| Coba Jawab! |
| Mengapa dilakukan pengendalian sosial di masyarakat? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
----
Sumber: Buku Sosiologi Kontekstual untuk SMA & MA Kelas X Karya Atik Catur Budiati.