adjar.id - Kesultanan Ternate atau Kerajaan Ternate memiliki beberapa raja yang terkenal.
Kesultanan Ternate adalah kerajaan Islam di Maluku yang awalnya bernama Kerajaan Gapi.
Awalnya, kerajaan ini belum bercorak Islam, keluarga kerajaan baru memeluk Islam pada masa pemerintahan Raja Marhum tahun 1456.
Setelah berubah menjadi kerajaan Islam, gelar raja kemudian diganti menjadi sultan, Adjarian.
Kesultanan Ternate mempunyai peran yang penting di kawasan timur Nusantara antara abad ke-13 sampai abad ke-19.
Puncak kejayaan Kesultanan Ternate terjadi pada abad ke-16 saat pemerintahan Sultan Baabullah.
Kejayaan dari Kesultanan Ternate ditandai dengan wilayah kekuasaan yang luas, kekuatan militer, dan keberhasilan dalam perdagangan rempah-rempah.
Bahkan Kota Ternate mendapat julukan sebagai Al Mullukiah.
Julukan ini diberikan karena Kesultanan Ternate selain sebagai pusat peradaban Islam juga menjadi pusat perdagangan dan pemerintahan, Adjarian.
Nah, berikut daftar raja Kesultanan Ternate yang terkenal.
"Puncak kejayaan Kesultanan Ternate terjadi pada abad ke-16 karena kekuatan militer dan perdagangan rempah-rempah."
Baca Juga: 7 Kerajaan Bercorak Islam yang Pernah Ada di Indonesia
Daftar Raja Kesultanan Ternate
Berikut ini beberapa raja Kesultanan Ternate yang terkenal:
1. Sultan Zainal Abidin
Zainal Abidin adalah raja Kesultanan Ternate yang menggunakan gelar sultan.
Sultan Zainal Abidin mendapat julukan Sultan Bualawa atau Sultan Cengkih yang pernah mendalami Islam kepada Sunan Giri di Jawa.
Berikut beberapa langkah besar yang dilakukan Sultan Zainal Abidin saat memimpin Kerajaan Ternate:
- Diakuinya agama Islam sebagai agama resmi kerajaan.
- Memberlakukan syariah Islam.
- Meninggalkan gelar Kolano yang digunakan para pendahulunya.
- Membentuk lembaga kerajaan sesuai hukum Islam dan melibatkan para ulama.
- Mendirikan madrasah Islam pertama di Indonesia.
Baca Juga: Tokoh-Tokoh Sejarah Masa Kerajaan Islam di Indonesia
2. Sultan Bayanullah
Sultan Bayanullah adalah putra pertama Sultan Zainal Abidin yang ikut membuat perkembangan Kesultanan Ternate.
Pada masa pemerintahannya, terjadi kemajuan teknik pembuatan perahu dan senjata untuk memperkuat kerajaan.
Pada periode ini jugalah datang orang Eropa pertama di Maluku, yaitu Ludovico Varthema.
Armada Portugis pertama kali datang ke Maluku pada tahun 1512 di bawah pimpinan Francisco Serrao.
Sultan Bayanullah menganggap kedatangan Portugis ini untuk berdagang dan menyambutnya dengan senang hati.
Bahkan, Sultan Bayanullah memberikan izin bagi Portugis untuk mendirikan pos-pos perdagangan di Maluku.
Tetapi kenyatannya, kedatangan Portugis adalah untuk menguasai perdagangan rempah-rempah cengkih dan pala di Maluku.
Sehingga, kebijakan dari Sultan Bayanullah ini membawa kehancuran bagi negerinya sendiri.
3. Sultan Hidayatullah
Sultan Hidayatullah merupakan putra Sultan Bayanullah yang naik takhta saat usianya masih sangat muda.
Baca Juga: Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Sulawesi
Hal ini membuat pemerintahan kerajaan dipegang bersama oleh ibu dan pamannya, yaitu Pangeran Taruwese.
Nah, dua walinya tersebut kemudian dimanfaatkan oleh Portugis untuk diadu domba yang membuat terjadi perang antara Sultan Hidayatullah dengan Pangeran Taruwese.
4. Sultan Khairun Jamil
Sultan Khairun Jamil berkuasa setelah membuat Aliansi bersama Aceh dan Demak untuk membendung kekuatan Portugis di Nusantara.
Langkah yang dibuat ini berhasil menyulitkan Portugis sampai Portugis meminta damai kepada Sultan Khairun Jamil.
5. Sultan Baabullah Datu Syah
Sultan Baabullah naik tahta setelah Sultan Khairun Jamil dijebak oleh Portugis.
Perilaku Portugis membuat rakyat Maluku marah dan menggempur pos-pos Portugis di Maluku dan wilayah timur Indonesia lainnya.
Setelah terjadi peperangan selama lima tahun, Portugis akhirnya meninggalkan Maluku di tahun 1575 M.
Kemenangan Ternate ini mencatatkan sejarah kemenangan pertama putra Nusantara melawan kekuatan asing.
Saat berada di bawah kekuasaan Sultan Baabullah, wilayah kekuasaan Kesultanan Ternate meliputi Maluku, Sulawesi Utara, Sulawesi Timur, dan Sulawesi Tengah.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Sejarah Kerajaan Islam di Pulau Jawa
Lalu kekuasaannya juga sampai ke bagian selatan Kepulauan Filipina dan Kepulauan Marshall di Pasifik.
Hal inilah yang membuat Sultan Baabullah dijuluki sebagai penguasa 72 pulau yang berpenghuni semua.
"Raja Kesultanan Ternate yang terkenal di antaranya Sultan Zainal Abidin, Sultan Hidayatullah, Sultan Bayanullah, Sultan Khairun Jamil, dan Sultan Baabullah."
Itulah daftar raja Kesultanan Ternate yang terkenal.
Coba Jawab! |
Pada pemerintahan raja siapa Kesultanan Ternate mencapai puncak kejayaan? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |