3 Paradigma Sosiologi Menurut George Ritzer, Materi IPS Kelas 10 Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Jumat, 7 Oktober 2022 | 14:00 WIB
George Gitzer mengungkapkan tiga paradigma sosiologi, salah satunya paradigma fakta sosial. (unsplash/James Sutton)

Baca Juga: Jenis-Jenis Metode Penelitian Sosiologi secara Umum dan Khusus

Teori utama yang muncul karena paradigma ini ialah interaksionisme simbolik, fenomenologi, dan tindakan sosial.

Menurut Max Weber, paradigma definisi sosial berusaha untuk memahami dan menafsirkan mengapa individu melakukan tindakan sosial dan makna dari tindakan tersebut.

Penekanan utama yang diberikan dari paradigma definisi sosial adalah individu sebagai subjek dan memahami dari sudut pandang subjek.

3. Paradigma Perilaku Sosial

Paradigma perilaku sosial menekankan pada proses individu dalam melakukan hubungan sosial di lingkungannya.

Penekanan pada paradigma ini adalah cara individu beradaptasi dalam proses interaksi sehingga memengaruhi perilaku sosial.

Paradigma sosial dipengaruhi oleh sosiolog seperti George Horffman, B. F. Skiner, dan lainnya.

Ada dua teori yang berpengaruh terhadap paradigma perilaku sosial, yaitu teori pertukaran dan teori perilaku sosial.

Menurut Skiner, manusia bergerak dan berperilaku sebagai reaksi atas kejadian dari lingkungannya yang kemudian memengaruhi perilaku individu.

Berdasarkan paradigma ini, individu bukan sebagai manusia bebas karena individu berperilaku disebabkan penyesuaian dan merespons lingkungan sosialnya.

“Menurut paradigma perilaku sosial, sistem penghargaan, hukuman, dan konsekuensi sosial bisa memengarui perilaku sosial individu.”

Baca Juga: Ilmu Sosiologi: Sifat dan Fokus Kajian, Materi IPS Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Nah, itulah tiga paradigma sosiologi menurut George Ritzer, Adjarian.

Coba Jawab!

Sebutkan sosiolog yang memengaruhi teori paradigma fakta sosial?

Petunjuk: Cek halaman 2.