Perekonomian Tradisional: Ciri-Ciri, Kelebihan, dan Kelemahan

By Nabil Adlani, Kamis, 29 September 2022 | 09:00 WIB
Pertanian merupakan salah satu pekerjaan yang menerapkan perekonomian tradisional. (unsplash/Levi Morsy)

Ciri-Ciri Perekonomian Tradisional

Perekonomian tradisional terdapat pada kehidupan masyarakat yang masih sangat sederhana.

Hasil alam menjadi sumber utama dari perekonomian trasional dan keluarga bertindak sebagai produsen sekaligus konsumen.

Oleh karena itu, setiap keluarga akan berusaha untuk mencapai kebutuhannya masing-masing, Adjarian.

Nah, meskipun dilaksanakan secara sederhana, perekonomian tradisional juga memiliki ciri-ciri yang khas, yaitu:

1. Belum adanya pembagian kerja yang jelas dalam masyarakat.

2. Pemenuhan kebutuhan dilakukan dengan menggunakan sistem barter.

3. Hasil produksi dan sistem distribusinya terbentuk karena tradisi atau kebiasaan yang sudah berlaku.

4. Kehidupan masyarakat yang sifatnya kekeluargaan.

5. Tanah atau alam adalah sumber kehidupan dan sumber kemakmuran.

6. Jenis produksi disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing rumah tangga.

Baca Juga: Macam-Macam Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Manusia