adjar.id - Sebagai negara maritim, Indonesia sangat berpotensi menjadi poros maritim dunia.
Poros maritim adalah sebuah gagasan strategis yang dicapai untuk menjamin konektivitas antarpulau, perbaikan transportasi laut, pengembangan industri perkapalan dan perikanan, serta keamanan maritim.
Potensi sebagai poros maritim dunia ini dapat dilihat dari posisi Indonesia yang sangat strategis.
Terletak di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik membuat Indonesia menjadi jalur perdagangan internasional dan menjadi jalur transit perdagangan dunia.
Diketahui Indonesia dilewati jalur perdagangan internasional, tepatnya di Selat Malaka yang dikenal sebagai selat paling sibuk sedunia.
Bukan hanya itu saja, negara dengan luas laut 3.257.357 kilometer persegi ini memiliki sejumlah kekayaan yang mendukung menjadi poros maritim dunia.
Misalnya saja, secara biologis Indonesia memiliki keanekaragaman hayati, termasuk di laut, untuk dikembangkan.
Nah, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Letak Astronomis dan Geografis Indonesia
Secara astronomis, Indonesia terletak di 6°LU-11°LS dan 95°BT-141°BT.
Berada di lintang rendah membuat Indonesia memiliki ikim tropis dengan rata-rata kelembapan yang tinggi.
Namun, hal ini membawah keuntungan sendiri bagi Indonesia, berkat letak astronomis tersebut, Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang variatif, Adjarian.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Negara Maritim?