1. Pendekatan Komparatif
Pendekatan komparatif adalah pendekatan yang melihat manusia dengan pandangan yang luas.
Tidak hanya masyarakat yang terisolasi atau hanya dalam tradisi sosial tertentu saja, Adjarian.
Ciri-ciri pendekatan komparatif di antaranya:
- Berusaha mengenali persamaan-persamaan dan perbedaa-perbedaan sampai kepada generalisasi.
- Berusaha memberikan uraian keterangan ilmiah yang bisa diterima.
- Membanding-bandingkan antarmasyarakat yang satu dengan masyatakat yang lain, termasuk tradisi satu dengan tradisi yang lain dalam seluruh ruang dan waktu.
Baca Juga: 2 Jenis Metode Penelitian Sosiologi Menurut Soerjono Soekanto
- Memberikan uraian tentang varian bentuk-bentuk sosial dan mencatat asal-usul dan perkembangan manusia dengan adat istiadatnya yang mencakup dimensi waktu.
“Salah satu ciri pendekatan komparatif adalah mengenali persamaan dan perbedaan sampai kepada generalisasi di masyarakat.”
2. Pendekatan Holistik
Pendekatan holistik adalah pendekatan berdasarkan pendapat bahwa masyarakat itu bisa diselidiki sebagai keseluruhan.
Keseluruhan di sini yaitu sebagai unit-unit yang bersifat fungsional atau sebagai sistem-sistem tertentu.
Sosiologi dalam hal ini mencoba mencakup keseluruhan ruang lingkup dari segala sesuatu yang berhubungan dengan kemanusiaan sampai kepada generalisasi-generalisasi.
Secar akhusus pendekatan holistik dalam sosiologi memilikio dua aspek primer, yaitu:
- Meninjau Kebudayaan
Mencoba meninjau kebudayaan manusia sebagai jaringan tunggal yang saling berkaitan, sebagai kesatuan teratur, dan sebagai keseluruhan yang berfungsi.