Mengenal 9 Musim yang Dikenal Masyarakat Jawa

By Jestica Anna, Senin, 13 Juni 2022 | 07:30 WIB
Dalam bahasa Jawa, musim kemarau disebut dengan mangsa ketigo. (Piqsels)

Mangsa labuh digunakan untuk menyebut peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan. 

Di musim ini, tumbuhan sudah mulai tumbuh kembali.

2. Mangsa rendheng = Mangsa udan

Nah, kalau mangsa rendheng ini digunakan untuk menyebut musim hujan dengan intensitas tinggi, biasanya terjadi di bulan Desember hingga Februari.

3. Mangsa mareng = Mangsa sing ngarepake mangsa ketigo

Mangsa mareng digunakan untuk menyebut musim pancaroba.

4. Mangsa paceklik = Mangsa larang pangan

Baca Juga: Sering Hujan, Ini 5 Cara Menghangatkan Tubuh saat Udara Dingin

Pasti kalau istilah musim satu ini sudah tidak asing lagi bagi Adjarian, kan?

Yap, mangsa paceklik digunakan untuk menyebut musim di mana bahan pangan susah didapat, biasanya akibat kekeringan.

5. Mangsa pangebluk = Mangsa akeh wong nelongso akibat penyakit nular

Mangsa pangebluk disebut sebagai periode musim di mana banyak orang sengsara akibat penyakit yang menular.