Bagian tengah candi atau tubuh candi disebut dengan rupadhatu.
Rupadhatu menggambarkan kehidupan manusia yang sudah terbebas dari hawa nafsu, tetapi masih terikat dengan hal duniawi.
Rupadhatu terdiri atas empat undak teras berbentuk persegi.
Sementara itu, bagian dindingnya dihiasi dengan panel-panel relief.
O iya, pada bagian pagar ada sedikit perbedaan rancangan, Adjarian.
Hal itu untuk melambangkan adanya peralihan dari kamadhatu ke rupadhatu.
Baca Juga: Sejarah Candi Prambanan, Salah Satu Situs Warisan Dunia UNESCO
3. Arupadhatu (Atas Candi)
Tingkatan atas disebut dengan arupadhatu.
Arupadhatu terdiri atas tiga pelataran berbentuk bundar. O iya, di sinilah, stupa paling besar dan utama berada.
Arupadhatu melambangkan kehidupan religius dan spiritual paling tinggi, Adjarian.
Hal yang diagungkan di sini adalah perdamaian dan keselamatan jiwa.
Tingkatan ini melambangkan kehidupan Sang Buddha yang telah mencapai kesempurnaan.
Sebab, ia telah berani meninggalkan kehidupan dunia demi mencapai pencerahan.
Maka dari itu, pada bagian ini sudah tidak ada relief yang menghiasi bangunan candi.
Nah, itulah tiga tingkatan pada candi Borobudur yang meliputi kamadhatu, rupadhatu, dan arupadhatu.
Baca Juga: Sinopsis Dongeng Legenda Candi Prambanan #MendongenguntukCerdas
Coba Jawab! |
Tingkatan kedua atau bagian tengah candi Borobudur disebut dengan ... |
Petunjuk: Cek halaman 3. |
Tonton video ini, yuk!