4 Komponen Penyusun Darah dan Fungsinya

By Aldita Prafitasari, Selasa, 24 Mei 2022 | 20:20 WIB
Darah bertugas untuk memberikan oksigen dan nutrisi ke dalam tubuh. (freepik)

4. Keping Darah

Keping darah dikenal juga dengan istilah trombosit. 

Bentuknya pun beraneka ragam, yaitu bulat, oval, dan juga memanjang. 

Baca Juga: Komposisi Darah pada Sistem Peredaran Darah Manusia

Trombosit tidak memiliki inti sel dan bergranula. 

Selain itu, trombosit memiliki umur yang cukup singkat dibandingkan dengan komponen yang lain. Biasanya, trombosit hanya berumur sekitar sembilan hari saja, Adjarian.

Trombosit bertugas untuk mempercepat pengeringan pada luka yang terbuka. 

Contohnya, saat bagian tubuh kita terluka, trombosit akan memecah dikarenakan bersentuhan langsung dengan permukaan kasar yang berasal dari pembuluh darah yang terluka. 

O iya, trombosit juga mengandung enzim trombokinase atau tromboplastin. 

Nah, enzim tromboplastin berfungsi untuk mengubah protombin atau calon trombin menjadi trombin yang berpengaruh pada ion kalsium dan vitamin K di dalam tubuh kita.

Nantinya, trombin akan mengubah fibrinogen atau protein darah menjadi benang-benang fibrin yang bertugas untuk menjaring sel darah.

Sel-sel darah ini memiliki fungsi untuk menutup luka agar darah tidak menetes ke permukaan kulit.

"Sebutan lain keping darah adalah trombosit."

Baca Juga: Sistem Peredaran Darah pada Hewan, Salah Satunya Serangga

Nah, itulah macam-macam komponen penyusun darah dan fungsinya, Adjarian.

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!

 

Pertanyaan

Sebutkan fungsi leukosit!

Petunjuk: Cek halaman 4 dan 5.

 

Tonton video ini juga, yuk!