adjar.id – Bentuk-bentuk kerumunan termasuk sebagai kelompok tidak teratur dalam proses sosialisasi.
Kerumunan adalah kumpulan orang yang tidak teratur dan terjadi secara spontan atau tiba-tiba.
Dalam buku Sosiologi karya Ruswanto terdapat satu soal pada Pelatihan Bab 5 di halaman 124.
Pada soal tersebut kita diminta untuk menjelaskan pengertian kerumunan dan bentuk-bentuk umum kerumunan.
Nah, agar bisa menjadi sumber referensi bagi Adjarian, kali ini kita akan membahas mengenai jawaban soal tersebut yang menjadi materi sosiologi kelas 10 SMA.
Kerumunan ini merupakan kelompok yang bersifat sementara dan akan berakhirnya setelah orang-orang tidak lagi berkumpul.
Tolak ukur utama dari adanya kerumumam ini yaitu adanya kehadiran orang-orang secara fisik dan tidak teroganisasikan.
Kerumunan yang terjadi dalam masyarakat terbagi menjadi beberapa bentuk, lo.
Yuk, kita cari tahu untuk menjawab salah satu soal pada Pelatihan Bab 5 di halaman 124 berikut ini, Adjarian!
Baca Juga: Jawab Soal Tahap-Tahap Proses Sosialisasi George Herbert Mead
Pengertian Kerumunan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kerumunan adalah kumpulan orang yang tidak teratur dan bersifat sementara.
Kerumunan sering juga timbul dalam kelas-kelas organisasi sosial dalam suatu masyarakat.
Nah, sifatnya yang sementara inilah yang membuat tidak memungkinkan terbentuk suatu tradisi atau kebudayaan sendiri, Adjarian.
Kerumunan bisa terjadi karena berbagai sebab, salah satunya dengan meniru perbuatan orang lain, lalu diikuti oleh orang yang melihatnya.
O iya, terjadinya kerumunan sering kali dibatasi dengan adanya norma-norma dalam masyarakat atau pemerintah.
Bahkan, terkadang ada kerumunan liar yang dianggap sebagai gejala sosial yang kurang disukai oleh masyarakat yang teratur karena kerumunan ini melawan norma-norma.
Akan tetapi, ada juga kerumunan yang bisa diarahkan pada tujuan yang baik, seperti kumpulan manusia yang menghadiri acara keagamaan, dan lain sebagainya.
Kerumunan ini tercipta untuk suatu tujuan yang baik sehingga tidak menimbulkan keresahan dalam masyarakat.
Baca Juga: Pengertian Kelompok Sosial dan Penyebab Terbentuknya Kelompok Sosial
Bentuk-Bentuk Kerumunan
Bentuk-bentuk kerumunan terbagi menjadi:
1. Kerumunan yang Berartikulasi dengan Struktur Sosial
Kerumunan yang berartikulasi dengan struktur sosial meliputi kerumunan yang memiliki pusat perhatian dan persamaan tujuan.
Selain itu kerumunan ini juga meliputi kerumunan yang menjadi saluran untuk mendapatkan keinginan saja.
2. Kerumunan yang Berlawanan dengan Norma Hukum
Kerumunan yang berlawanan dengan norma-norma hukum merupakan kerumunan yang bertindak secara emosional.
Kerumunan ini berusaha mencapai suatu tujuan dengan menggunakan kekuatan fisik dan bertentangan dengan norma yang berlaku di masyarakat.
Selain itu, kerumunan ini juga bersifat immoral atau bisa merusak moral suatu masyarakat.
Baca Juga: Apa Fungsi Penelitian Sosiologi dalam Sebuah Kelompok Sosial?
3. Kerumunan Bersifat Sementara
Kerumunan yang bersifat sementara ini biasanya terjadi karena adanya keadaan yang membuat panik, seperti bencana alam atau musibah lainnya.
Selain itu, kerumunan sementara juga bisa berbentuk kerumunan penonton yang ingin melihat suatu kejadian.
Biasanya kerumunan ini akan berakhir saat suatu kejadian juga berakhir.
Nah, itu tadi pengertian dan bentuk-bentuk kerumunan yang bisa menjadi referensi Adjarian, dalam menjawab soal Pelatihan Bab 5 di halaman 124.