Adjar.id – Jenis-jenis bahan galian hasil tambang di Indonesia diklasifikasikan ke dalam beberapa golongan.
Indonesia sendiri menjadi negara yang kaya akan sumber daya hasil tambangnya, Adjarian.
Pertambangan sendiri adalah suatu kegiatan pengolahan dan pemanfaatan bahan galian yang meluputi observasi, eksplorasi dan eksploitasi.
Bahan galian yang biasa ditambang adalah mineral atau barang tambang yang terkandung di dalam permukaan bumi atau litosfer.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai klasifikasi beberapa jenis bahan galian hasil tambang yang menjadi materi geografi kelas 11 SMA.
O iya, bahan galian adalah bahan-bahan hasil pertambangan yang didapatkan dengan proses pelepasan dari batuan induk di dalam kerak bumi.
Biasanya, bahan-bahan galian ini terdiri atas berbagai jenis mineral yang terbentuk dari berbagai material yang homogen.
Yuk, kita cari tahu klasifikasi jenis-jenis bahan galian hasil tambang di Indonesia berikut ini!
“Bahan galian bisa diartikan sebagai unsur-unsur kimia, mineral, dan berbagai jenis batuan mulia dari endapan alami.”
Baca Juga: Daftar Sumber Daya Tambang di Seluruh Provinsi di Indonesia
Jenis-Jenis Bahan Galian
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 11 Tahun 1967 tentang ketentuan-ketentuan pokok pertambangan pasal 3 ayat 1, bahan galian terbagi menjadi:
1. Bahan Galian Strategis
Bahan galian strategis menurut PP No. 27 Tahun 1980, merupakan bahan galian yang berguna bagi pertahanan, keamanan, dan perekonomian negara atau disebut sebagai bahan galian golongan A.
Bahan galian yang termasuk ke dalam gelongan bahan galian stategis ini meliputi:
- Timah
- Nikel
- Gas alam
- Kobalt
Baca Juga: Jenis dan Contoh Pertambangan di Indonesia
- Antrasit
- Batuan aspal
- Minyak bumi
- Batu bara
- Bahan galian radioaktif, seperti uranium, thorium, dan radium.
- Gas mudah terbakar, seperti jodium, monasit, helium, dan bromium.
“Timah, nikel, minyak bumi termasuk sebagai bahan galian strategis di Indonesia.”
2. Bahan Galian Vital
Bahan galian vital adalah bahan galian yang fungsinya sebagai sumber kehidupan bagi orang banyak atau sering juga disebut sebagai bahan galian golongan B.
Baca Juga: Potensi Sumber Daya Tambang
Bahan galian yang termasuk ke dalam gelongan bahan galian vital ini meliputi:
- Seng
- Besi
- Krom
- Perak
- Intan
- Emas
- Timbal
- Mangan
Baca Juga: Macam-Macam Hasil Tambang, Potensi Sumber Daya Tambang di Indonesia
- Tembaga
- Magnesium
- Belerang
- Kristal Kuarsa
“Bahan galian vital di Indonesia di antaranya adalah besi, perak, intan, emas, seng, dan belerang.”
3. Bahan Galian Golongan C
Bahan galian golongan C adalah bahan galian yang tidak termasuk golongan bahan galian strategis dan bahan galian vital.
Biasanya, bahan galian ini tidak membutuhkan pasar internasional sehingga bisanya dikelola oleh masyarakat dan juga pemerintah daerah.
Bahan galian yang termasuk ke dalam bahan galian golongan C ini meliputi:
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Potensi Sumber Daya Alam di Indonesia
- Grafit
- Obsidian
- Gips
- Marmer
- Magnesit
- Tanah liat
- Batu kapur
- Batu apung
- Garam batu
Baca Juga: Materi TWK CPNS Pengetahuan Umum: Hasil Tambang Indonesia
- Batu permata dan setengah permata
- Granit
- Batu tulis
- Dolomit
“Marmer, gips, batu kapur, dan batu apung termasuk ke dalam jenis bahan galian golongan C.”
Nah, itu tadi Adjarian, klasifikasi jenis-jenis bahan galian hasil tambang yang terbagi menjadi tiga yaitu, bahan galian strategis, bahan galian vital, dan bahan galian golongan c.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan ini!
Pertanyaan |
Apa yang dimaksud dengan bahan galian strategis? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |