Apa yang Dimaksud dengan Pemantulan Baur?

By Jestica Anna, Kamis, 21 April 2022 | 18:40 WIB
Cahaya matahari yang mengenai batu merupakan salah satu contoh pemantulan baur. (Piqsels)

adjar.id – Apakah Adjarian tahu yang dimaksud dengan pemantulan baur?

Pemantulan baur merupakan salah satu jenis dari pemantulan cahaya.

Pemantulan cahaya adalah proses perubahan arah rambat cahaya ke sisi (medium) asalnya karena menerjang suatu bidang pantul.

Pada saat proses pemantulan cahaya, sudut pantul cahaya akan sama seperti sudut datangnya, yang diukur dari garis normal.

Secara umum, semua permukaan objek dapat memantulkan cahaya yang terpancar ke permukaan objek tersebut, baik pada permukaan objek yang kasar maupun permukaan objek yang halus.

Nah, perbedaan permukaan objek inilah yang menyebabkan adanya bermacam jenis pemantulan cahaya.

Jika ditinjau dari arah sinar pantul dan permukaan objeknya, selain pemantulan baur, ada juga jenis pemantulan cahaya teratur, Adjarian.

Namun, pada artikel kali ini, kita akan berfokus pada pemantulan baur. Langsung saja kita pelajari bersama, yuk!

“Pemantulan baur merupakan salah satu jenis dari pemantulan cahaya jika ditinjau dari arah sinar pantul dan bidang pantulnya.”

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Pembiasan Cahaya?

Pengertian Pemantulan Baur

Seperti yang sudah sedikit kita singgung sebelumnya, permukaan objek turut memengaruhi pemantulan cahaya, salah satunya permukaan objek yang kasar dan tidak rata.

Nah, permukaan objek yang kasar dan tidak rata inilah yang kemudian menghasilkan pemantulan baur.

Lengkapnya, pemantulan baur adalah pemantulan yang terjadi ketika berkas cahaya mengenai bidang pantul yang tidak datar atau kasar.

Jadi, pemantulan cahaya akan terjadi ke segala arah, bukan hanya satu arah saja.

Contoh dari peristiwa pemantulan baur yang dapat kita rasakan dalam kehidupan sehari-hari adalah pantulan cahaya matahari.

Permukaan bumi tidaklah rata karena terdiri dari gunung, pegunungan, dataran tinggi, dataran rendah, hingga lautan.

Saat mengenai permukaan bumi, cahaya matahari pun akan terpantul ke segala arah, hingga dapat menerangi rumah kita.

Sama halnya dengan lampu yang menerangi rumah.

Baca Juga: 2 Macam Sifat Pembiasan Cahaya yang Sering Ditemukan dalam Kehidupan Sehari-hari

Benda-benda yang ada di dalam rumah kita sebagian besar juga memiliki permukaan yang tidak teratur.

Itu sebabnya cahaya lampu dapat sampai ke dalam bagian-bagian kecil, seperti dalam lemari atau sela-sela kasur.

Selain pada permukaan bumi dan rumah, pemantulan baur juga dapat terjadi pada objek-objek kecil, seperti batu, kayu, dan lainnya.

“Pemantulan baur terjadi ketika cahaya mengenai permukaan objek yang tidak rata, seperti kayu, tembok, batu, dan yang lainnya.”

Keuntungan Adanya Pemantulan Baur

Nah, setelah memahami pengertian dan contoh-contoh pemantulan baur. Apakah Adjarian bisa menyebutkan keuntungan adanya pemantulan baur?

Oleh karena cahaya dipantulkan ke berbagai arah, maka:

1. Berkas pemantulan cahaya tidak menyilaukan, sehingga membuat pengelihatan kita menjadi lebih nyaman.

2. Titik yang tidak terkena cahaya secara langsung masih terlihat terang. Contohnya seperti dalam lemari dan sela-sela kasur.

Baca Juga: Sifat Bayangan pada Cermin Datar, Cermin Cekung, serta Cermin Cembung

3. Bila di dalam rumah, dapat menerangi seluruh ruangan atau tempat, karena cahaya dipantulkan oleh permukaan tembok yang tidak rata.

Nah, Adjarian, itulah yang dimaksud dengan pemantulan baur. Coba kerjakan soal di bawah ini, yuk!

Pertanyaan
Apa keuntungan dari adanya pemantulan baur?
Petunjuk: Cek halaman 3.

Tonton juga video ini, yuk!