5 Perbedaan Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta, Salah Satunya Kurikulum

By Atika Mayasari, Selasa, 5 April 2022 | 09:00 WIB
Sekolah di Indonesia terbagi menjadi dua jenis, yaitu sekolah negeri dan sekolah swasta. (piqsels)

adjar.id - Adjarian, tahukah kalian perbedaan sekolah negeri dan sekolah swasta?

Akhir-akhir ini kedua perbedaannya antara sekolah negeri dan sekolah swasta sedang hangat dibahas.

Bukan hanya siswa saja, tetapi juga masyarakat umum.

Banyak masyarakat umum yang menyampaikan opini atau pendapat mereka tentang kelebihan dan kekurang sekolah negeri dan swasta.

Seperti yang kita tahu, sekolah di Indonesia saat ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu sekolah negeri dan sekolah swasta.

Kementerian pendidikan Indonesia sejak tahun 2009 telah mencantumkan wajib belajar 12 tahun yang diatur didalam undang-undang dan peraturan pemerintah.

Wajib belajar 12 tahun tersebut merupakan upaya pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, ya!

Kualitas sumber daya manusia  juga dapat ditentukan dari pendidikan, lo!

Pendidikan tersebut dapat diperoleh salah satunya melalui pendidikan formal, yaitu sekolah.

Lalu, apa perbedaan antara sekolah negeri dan swasta? Yuk, simak pembahasannya berikut ini!

Baca Juga: Pengertian Sikap Toleransi dan Contohnya di Lingkungan Sekolah

5 Perbedaan Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta

1. Biaya Sekolah

Setiap warga masyarakat yang sudah berpenghasilan wajib membayar pajak dan sebagian dari uang pajak digunakan untuk pendidikan publik.

Sekolah negeri adalah sekolah yang dimiliki pemerintah dan menerima bantuan dari pemerintah. 

Nah, bantuan dana tersebut juga berasal dari pajak yang dibayarkan oleh masyarakat.

Hal ini merupakan salah satu sebab mengapa biaya sekolah terbilang cukup murah, bahkan ada beberapa sekolah negeri yang tidak memungut biaya, lo!

Berbeda halnya dengan sekolah swasta yang tidak menerima bantuan atau dana pemerintah. Namun, dananya berasal dari biaya yang diperoleh dari sekolah swasta tersebut.

O iya, jika dilihat sekilas biaya sekolah swasta memang jauh lebih mahal dibandingkan sekolah negeri. 

Namun, banyak juga orang tua yang memandang biaya tersebut sebagai investasi masa depan anak mereka, ya.

Baca Juga: Daftar Sekolah Kedinasan Transportasi di bawah Kementerian Perhubungan

2. Perbedaan Sistem Zonasi

Adjarian, sekolah negeri hanya menerima siswa ataupun siswi baru berdasarkan sistem zonasi, sehingga calon siswa dan siswi baru, umumnya datang dari lingkungan yang sama. 

Berbeda dengan sekolah swasta, umumnya sekolah swasta akan menerima semua calon siswa dari berbagai lingkungan. 

Tidak hanya itu, banyak sebagian sekolah swasta yang juga menawarkan bus atau jasa antar jemput siswa, ya! 

3. Proses Masuk Sekolah

Proses masuk sekolah swasta, pada umumnya melalui penilaian akademik dan wawancara.

Penerimaan sekolah swasta sangat selektif dengan kriteria tertentu berdasarkan filosofi pendidikan, agama, perilaku siswa, serta akademik.

Sedangkan, untuk proses masuk sekolah negeri, umumnya dilakukan tanpa memandang profil akademik, keyakinan agama, serta tingkat perkembangan.

4. Kurikulum Sekolah

Baca Juga: Apa Itu Kurikulum Prototipe?

Dikarenakan tidak menggunakan bantuan atau dana pemerintah, sekolah swasta dapat memperluas program dan kurikulumnya tanpa peraturan pendanaan publik. 

Sekolah swasta tidak diwajibkan untuk mematuhi mandat legislatif dalam pemrograman, pendanaan, serta layanan.

Nah, kebebasan ini juga memungkinkan sekolah swasta untuk mengadopsi kurikulum dan standar yang berkembang melampaui batasan yang ada di dalam sekolah negeri. 

Program intelektual, filosofis, dan religi juga dapat diintegrasikan ke dalam program di luar peraturan negara. 

Sedangkan, sekolah negeri menggunakan kurikulum yang sudah diatur dan akan diterapkan kepada semua siswa. 

O iya, kurikulum sekolah negeri juga diatur berdasarkan daerah sekolah dan juga mengikuti kebijakan yang sudah diterapkan oleh kantor daerah, ya.

5. Kualitas Guru

Perlu diketahui, baik sekolah negeri dan swasta keduanya memiliki kualifikasi guru dalam gelar pendidikan pengalaman, sertifikasi, serta pemeriksaan latar belakang.

Nah, guru yang mengajar sekolah negeri memerlukan sertifikasi negara khusus untuk mengajar, sedangkan untuk sekolah swasta tidak diharuskan, ya!

Baca Juga: Perjuangan Dewi Sartika, Sang Guru dan Pahlawan Emansipasi Perempuan

Nah, guru di sekolah swasta terkadang lebih memprioritaskan gelar lanjutan di dalam materi pelajaran. 

Namun, beberapa guru beberapa guru di sekolah swasta dapat menerima sertifikasi guru dari organisasi pendidikan lain di luar sertifikasi negara.

Akan tetapi, kedua jenis sekolah ini memiliki keunggulannya masing-masing, pastikan sudah melakukan riset terlebih dahulu, sebelum mendaftar.

Adjarian, itulah lima perbedaan sekolah negeri dan sekolah swasta, ya!

  

Tonton video ini, yuk!