Maka dari itu, sosialisasi pada masyarakat yang satu akan berbeda dengan sosialisasi yang terjadi di masyarakat lain.
Misalnya, pola pengasuhan yang terjadi pada masyarakat desa akan berbeda dengan pola pengasuhan pada masyarakat kota.
Nah, ada tiga tahap dalam proses sosialisasi, yaitu:
1. Tahap Pertama
Pada tahap pertama, anak mulai belajar mengambil peranan dari orang-orang yang ada di sekelilingnya.
Terutama orang yang paling dekat dalam keluarganya, seperti ayah, ibu, kakek, nenek, dan saudaranya.
“Sosialisasi yang terjadi di masyarakat berbeda-beda dan ditentukan oleh kebudayaan masyarakat itu sendiri.”
Baca Juga: Faktor yang Memengaruhi Proses Sosialisasi Seseorang
2. Tahap Kedua
Pada tahap kedua ini, anak sudah mengetahui peranan yang harus dijalankannya dan mengetahui peranan yang harus dijalankan orang lain.
Misalnya, ketika anak bermain sepak bola, ia tidak hanya mengetahui apa yang diharapkan orang lain darinya, tetapi juga sesuatu yang diharapkan dari orang lain ikut bermain.
Misalnya, ketika bermain sebagai penyerang, anak juga tahu peranan dari pemain lain, baik rekan satu timnya maupun lawannya.