Jenis Teater Tradisional Nusantara Khas Indonesia

By Nabil Adlani, Senin, 21 Maret 2022 | 09:30 WIB
Teater tradisional adalah salah satu bentuk pertunjukan teater. (unsplash/Rob Laughter)

1. Lenong

Lenong adalah teater tradisional masyarakat Betawi. Ada dua macam lenong, yaitu lenong denes dan lenong preman.

Lenong denes adalah lenong yang menampilkan lakon tentang pangeran dan raja-raja yang pada saat ini sudah jarang dijumpai karena penerusnya yang sudah tidak ada.

Sementara itu lenong preman adalah lenong yang menampilkan lakon tentang rakyat biasa dan dahulu dimainkan satu malam penuh.

Bahasa yang digunakan dalam pertunjukan lenong adalah bahasa Betawi dan mendapat pengaruh dari teater bangsawan.

O iya, karena tuntutan zaman dan perkembangan, maka terjadi beberapa perubahan.

Misalnya seperti lenong yang awalnya dipertunjukan di kampung-kampung kemudian dimainkan di Taman Ismain Marzuki setelah tempat tersebut diresmikan.

Baca Juga: Unsur dan Teknik Penyusunan Naskah Lakon

Oleh karena itu, terjadi penyesuaian seperti waktu pertunjukannya diperpendek menjadi satu atau dua setengah jam saja, Adjarian.

“Lenong Betawi terbagi menjadi dua, yaitu lenong denes dan lenong preman.”

2. Longser

Longser adalah jenis teater tradisional yang berasal dari Jawa Barat. Teater tersebut jika diartikan berarti siapa yang melihat pertunjukan hatinya akan tergugah.