Punya anak satu
Citcit cuit, cicit cuit
Maju perang berani mengorbankan diri
Baca Juga: Lirik, Terjemahan, dan Makna Tembang atau Lagu Dolanan Jawa Lir-Ilir
Bait 3
Gajah belang
Dari tanah seberang
Nuk legenuk, nuk legenuk
Besarnya hampir sama dengan gunung
Makna Lagu Dolanan Kidang Talun
Bait pertama lagu dolanan Kidang Talun membicarakan tentang hewan kijang yang sedang menyantap kacang talun. Sekilas memang terlihat sederhana, akan tetapi terdapat nilai moral yang, jika dimaknai lebih dalam.
Lirik “mil kethemil, mil kethemil, si kidang mangan lembayun” seperti mengisyaratkan kepada manusia bahwa hendaknya kita makan “mil kethemil” atau sedikit demi sedikit, layaknya kijang yang sedang makan daun lembayung.
Sementara bait kedua menceritakan tentang hewan tikus yang kecil tetapi berani maju untuk perang. Pesan yang dapat diambil adalah, meskipun kita orang “kecil”, akan tetapi harus tetap berani maju perang untuk memperjuangkan kehidupan.
Baca Juga: Makna dan Nilai Moral Lagu Tradisional Jawa Cubak-Cublak Suweng
Sedangkan bait ketiga berbicara tentang hewan gajah besar yang jalannya perlahan-lahan. Bait tersebut bermakna, meskipun kita sudah menjadi orang “besar”, tetapi harus berhati-hati dan tidak boleh serakah.
Nah Adjarian, itulah lirik, terjemahan, serta makna lagu dolanan Kidang Talun, ya!