Bentuk Gerakan Magma yang Berhubungan dengan Vulkanisme

By Nabil Adlani, Rabu, 9 Maret 2022 | 12:30 WIB
Magma yang terjadi pada proses vulkanisme terbagi menjadi beberapa bentuk. (unsplash/Buzz Andersen)

1. Intrusi Magma

Intrusi magma adalah terobosan magma ke dalam lapisan-lapisan litosfera, tetapi tidak sampi ke permukaan bumi.

Intrusi magma dapat dibedakan menjadi lima jenis, yaitu:

Baca Juga: Mempelajari Pengertian Vulkanisme, Gejala, dan Contoh-Contohnya

“Bentukan hasil intrusi magma merupkan sumber mineral yang memiliki arti penting secara ekonomi, karena terdapat tembaga, intan, emas, besi, dan perak.”

2. Ekstrusi Magma

Ekstrusi magma adalah proses keluarnya magma dari dalam bumi sampai kepermukaan bumi, materi hasil ekstrusi magma dapat berupa:

“Material yang dihasilkan oleh ekstrusi magma berupa lava, lahar, eflata, dan ekhalasi.”

Baca Juga: Gejala Pascavulkanik dan Sebaran Gunung Api di Indonesia

Adjarian, berdasarkan tempat keluarnya magma, erupsi dibedakan menjadi:

1. Erupsi Linier

Erupsi linier adalah peristiwa keluarnya magma melalui celah atau retakan yang memanjang, sehingga membentuk deretan gunung api.