Bikin Ngilu dan Mengganggu, Mengapa Suara Kuku yang Digarukkan ke Tembok Tidak Nyaman Didengar? #AkuBacaAkuTahu

By Rahwiku Mahanani, Senin, 7 Maret 2022 | 19:00 WIB
Suara kuku menggaruk tembok atau dinding terdengar tidak nyaman. (pxhere)

Tugas korteks auditori adalah untuk menerima dan merespons suara yang kita dengar, Adjarian.

Sementara itu, amigdala bertugas untuk mengolah emosi.

Nah, menurut peneliti, hal tersebutlah yang menjadi penyebab munculnya emosi negatif seperti perasaan kesal dan jengkel.

Namun begitu, memang peneliti belum mengetahui secara pasti mengapa suara tersebut menyebabkan manusia menjadi merasa kesal dan jengkel.

Peneliti membuat kesimpulan bahwa suara melengking yang kita dengar dalam keseharian berkaitan dengan hal-hal yang membuat kita takut, panik, dan kesal, misalnya suara jeritan.

Nah, otak kita kemudian merekam pola tersebut, Adjarian.

Baca Juga: Mengapa Kita Kerap Bersenandung Tanpa Sadar?

Otak pun menjadikan setiap suara melengking menjadi bentuk suara yang memicu emosi dalam diri kita.

Nah, itulah gambaran tentang alasan kita merasa tidak nyaman saat mendengar suara garukan kuku di dinding.

#AkuBacaAkuTahu

(Penulis: Tyas Wening, Rahwiku Mahanani)

Tonton video ini, yuk!