adjar.id - Seiring perkembangan zaman, banyak penelitian yang menunjukkan bahwa adanya perbedaan gaya belajar di dalam setiap anak.
Nah, mungkin sebagian besar dari kita masih kurang familier dengan gaya belajar dan karakteristiknya.
Faktanya, berdasarkan penelitian yang digusung, setiap perbedaan gaya belajar terlihat dari cara kita menyerap materi yang diberikan, lo!
Misalnya, murid yang belajar sambil mendengarkan musik, tenang, atau belajar hanya dengan membaca buku saja.
Kali ini, kita akan membahas tiga gaya belajar dan karakteristiknya.
Apakah kalian tahu salah satu gaya belajarnya?
Gaya belajar terbagi menjadi tiga tipe yang berbeda, yaitu visual, auditori, dan kinestetik.
Setiap gaya belajarnya juga memiliki ciri khas yang berbeda-beda, ya.
Yuk, sekarang kita simak penjelasannya berikut ini!
Baca Juga: 5 Tips Cara untuk Belajar Bahasa Korea dengan Mudah untuk Pemula
1. Visual
Adjarian, saat mendengar kata visual, kita sering kali mengaitkan dengan penglihatan.
Tipe belajar ini cenderung mudah mengerti dan memahami sesuatu dengan cara melihat secara visual.
Selain itu, tipe belajar ini umumnya akan lebih merasa nyaman, dengan adanya penggunaan warna, garis, hingga bentuk.
Tak heran, individu yang memiliki tipe visual umumnya juga memiliki pemahaman yang begitu dalam dengan nilai artistik.
Contohnya, paduan warna dan lainnya.
Tipe belajar ini umumnya memiliki karakter yang rapi, teratur, mudah mengingat, berbicara dengan tempo yang cepat, lebih suka membaca, serta tidak mudah terganggu.
O iya, salah satu cara yang tepat untuk tipe visual belajar adalah dengan melihat gambar atau video yang menarik, ya!
Selain itu, kita juga dianjurkan untuk membeli buku yang memiliki ilustrasi menarik.
Baca Juga: Lulus dari Waseda University, Ini 5 Tips Belajar ala Jerome Polin
2. Auditori
Berbeda dengan visual, gaya belajar auditori banyak mengandalkan pendengaran guna menyimak informasi dan pengetahuan.
Umumnya, individu yang memiliki gaya belajar auditori tidak terlalu mengandalkan tampilan visual saat menyimak informasi.
Selain itu, tipe ini umumnya memiliki rasa peka dan hafal setiap ucapan yang pernah didengar bukan berdasarkan apa yang dilihat, ya!
O iya, bagi kalian yang memiliki gaya belajar auditori, umumnya memiliki karakter yang mudah mengingat apapun yang kalian dengar.
Selain itu, sering berbicara dengan diri sendiri saat belajar, senang mendengarkan, mudah mengingat.
Nah, terdapat beberapa cara belajar yang tepat untuk tipe auditori, yaitu dengan mendengarkan musik, mendengarkan penjelasan guru dengan seksama, merekam penjelasan yang diberikan guru.
3. Kinestetik
Gaya belajar kinestetik sangat cocok bagi kita yang suka melakukan praktik langsung.
Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Semangat Belajar
Gaya belajar ini umumnya banyak melibatkan gerakan tubuh.
Umumnya, gaya belajar ini tidak hanya membaca buku saja, akan tetapi melakukan praktik langsung.
Misalnya, dengan menyentuh langsung objek yang sedang dipelajari, dengan ini akan memberikan pengalaman tersendiri bagi kita yang memiliki gaya belajar ini.
O iya, umumnya bagi kita yang memiliki gaya belajar ini akan mengalami kesulitan jika berdiam terlalu lama di dalam ruangan kelas, lo!
Terdapat beberapa karakteristik untuk gaya belajar kinestetik, yaitu menyukai aktivitas yang melibatkan gerakan tubuh seperti berolahraga, dan berbicara perlahan.
Selain itu, juga banyak menggunakan gerakan tubuh saat berbicara dengan lawan berbicaranya.
Gaya belajar yang tepat bagi tipe kinestetik adalah dengan cara mempraktikan materi yang dipelajari secara langsung dan mengunjungi tempat yang sedang dipelajari.
Nah Adjarian, itulah tiga gaya belajar yang wajib kalian ketahui, ya!
Tonton video ini, yuk!