3. Pembentukan Badan Perancang Ekonomi
Pembentukan badan ini merupakan bentuk inisiatif dari Menteri Kemakmuran, dr. A.K. Gani.
Badan ini merupakan badan tetap yang bertugas untuk menyusun rencana pembangunan ekonomi dalam jangka waktu dua hingga tiga tahun.
4. Rencana Kasimo (Kasimo Plan)
Program ini disusun oleh Menteri Urusan Bahan Makanan I.J. Kasimo. Program ini berupa Rencana Produksi Tiga Tahun, 1948-1950 mengenai usaha swasembada pangan dengan beberapa petunjuk pelaksanaan yang praktis.
Baca Juga: Contoh Interaksi Bidang Ekonomi, Politik, Moral, Sosial, dan Budaya
Untuk meningkatkan produksi bahan pangan dalam program ini, Kasimo menyarankan agar :
- Menanami tanah-tanah kosong di Sumatera timur seluas 281.277 ha.
- Di Jawa dilakukan intensifikasi dengan menanam bibit unggul;
- Pencegahan penyembelihan hewan-hewan yang berperan penting bagi produksi pangan;
- Di setiap desa dibentuk kebun-kebun bibit;
- Transmigrasi.
Persatuan Tenaga Ekonomi
Organisasi yang dipimpin langsung oleh B.R. Motik ini, bertujuan untuk menggiatkan kembali partisipasi pengusaha swasta.
Dengan dibentuknya PTE, juga diharapkan dapat dan melenyapkan individualisasi di kalangan organisasi pedagang sehingga dapat memperkokoh ketahanan ekonomi bangsa Indonesia.