Upaya Bangsa Indonesia Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat di Awal Masa Kemerdekaan Indonesia
Pada awal berdirinya Republik Indonesia, keadaan ekonomi Indonesia sangatlah buruk.
Hal ini disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya harga barang-barang mahal yang diakibatkan inflasi dan adanya blokade ekonomi oleh Belanda (NICA).
Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah beserta rakyatnya untuk meningkatkan kesejahteraan, di antaranya:
Pada awal kemerdekaan, pemerintah dan rakyat Indonesia belum sempat melakukan perbaikan ekonomi secara baik.
Pada bulan Februari 1946, pemerintah mulai berupaya untuk memecahkan masalah-masalah ekonomi yang mendesak. Upaya-upaya tersebut meliputi:
Baca Juga: Mengenal Keragaman Ekonomi dalam Masyarakat Indonesia, Apa Saja?
1. Pinjaman Nasional
Program Pinjaman Nasional ini dilaksanakan oleh Menteri Keuangan. lr. Surachman. Pinjaman Nasional ini akan dibayar kembali selama jangka waktu 40 tahun.
2. Konferensi Ekonomi
Konferensi ekonomi ini dihadiri oleh para cendekiawan, para gubernur, dan para pejabat lainnya yang bertanggung jawab langsung mengenai masalah ekonomi di Pulau Jawa.
Konferensi ekonomi ini dipimpin langsung oleh Menteri Kemakmuran, Ir. Darmawan Mangunkusumo.
Tujuan konferensi ini untuk memperoleh kesepakatan yang bulat dalam menanggulangi masalah-masalah ekonomi yang mendesak, seperti masalah produksi dan distribusi makanan, sandang, status, dan administrasi perkebunan.