Apa Sikap yang Harus Kita Miliki agar Persatuan Keluarga Terwujud?

By Irfan Sholeh, Senin, 22 November 2021 | 10:30 WIB
Diperlukan beberapa sikap yang dapat mewujudkan persatuan dalam keluarga. (pixabay)

adjar.id - Adjarian, kali ini kita akan mencari tahu, apa saja sikap yang perlu kita miliki agar terwujud persatuan dalam keluarga

Materi mengenai sikap yang harus kita miliki agar persatuan dalam keluarga terwujud merupakan salah satu materi dalam buku tematik kelas 2 tema 4.

Setiap keluarga memiliki anggota yang berbeda-beda. Keluarga kita dengan teman kita mungkin berbeda.

Ada keluarga yang memiliki ayah dan ibu, ada juga keluarga yang memiliki ayah atau ibu saja.

Baca Juga: Contoh Sikap Persatuan dalam Keluarga, Buku Tematik Kelas 2 Tema 4

Selain orang tua, dalam keluarga juga bisa pula terdapat saudara.

Ada yang punya kakak dan adik, ada yang punya kakak atau adik saja, ada pula yang tidak memiliki kakak atau adik karena merupakan anak tunggal.

Jadi antara kita dan teman kita bisa berbeda. Kita mungkin punya satu kakak dan satu adik, sedangkan teman kita bisa merupakan anak semata wayang.

Nah, terlepas dari perbedaan tersebut, kita harus sama-sama memiliki sikap yang mewujudkan persatuan dalam anggota keluarga.

 

"Persatuan dalam keluarga merupakan kewajiban yang harus dilakukan setiap orang."

 

Sikap yang Harus Kita Miliki Agar Persatuan dalam keluarga Terwujud

Mengapa kita harus memiliki sikap yang mewujudkan persatuan dalam keluarga?

Sebab, banyak waktu kita yang kita habiskan dengan keluarga kita.

Setiap pulang sekolah, kita kembali ke rumah. Di rumah, kita bertemu dengan keluarga kita. Dan waktu kita di rumah bisa dibilang lebih lama daripada waktu kita di sekolah.

Nah, di bawah ini adalah beberapa sikap yang perlu kita miliki agar persatuan dalam keluarga terwujud.

Baca Juga: Apa Saja Sikap yang Harus Dimiliki agar Tercipta Persatuan di Sekolah?

1. Tolong-Menolong

Setiap anggota keluarga harus bersedia untuk menolong anggota keluarga lainnya. Kita harus mau menolong orang tua atau pun saudara kita.

Dengan tolong-menolong ini kita menjadi makin sadar bahwa kita membutuhkan anggota keluarga kita. Dengan tolong-menolong, pekerjaan yang sulit bisa menjadi mudah.

Misalnya menolong mengganti baterai jam dinding di kamar. Oleh karena kita masih kecil, kita mungkin sulit menggapai jam dinding di kamar.

 

"Tolong-menolong membuat kita sadar bahwa kita membutuhkan orang tua dan saudara kita."

 

Jadi, kita perlu bantuan orang lain yang memiliki tubuh yang lebih tinggi dari kita. Itu bisa kakak atau orang tua kita.

Sebaliknya, kita pun dapat menolong orang tua kita. Misalnya mengambilkan barang yang tanpa sengaja masuk ke kolong tempat tidur.

Orang tua kita mungkin sulit menggapai barang tersebut karena tubuhnya sudah besar.

Nah, karena kita masih kecil, kita bisa dengan mudah saja mengambil barang tersebut.

Baca Juga: Sikap yang Harus Dimiliki agar Tercipta Persatuan di Sekolah

2. Tidak Sering Memerintah pada Hal yang Bisa Kita Lakukan Sendiri

Kita wajib tolong-menolong dengan anggota keluarga.

Namun, jangan sampai sering meminta tolong atau memerintah pada anggota keluarga yang lain untuk sesuatu yang bisa kita kerjakan sendiri.

Selain membuat kita jadi tidak mandiri, hal tersebut juga akan membuat anggota keluarga yang sering kita mintai tolong jadi kesal.

Misalnya, ketika kita dan adik kita sedang bermain di halaman rumah, kita terus-terusan meminta adik mengambilkan barang yang ada di kamar kita, padahal kita bisa melakukannya sendiri.

 

"Sesama anggota keluarga, kita saling menghormati dan menghargai."

 

 3. Tidak Jail

Jahil atau berbuat iseng anggota keluarga yang lain memang dapat menciptakan keakraban antara kita dengan anggota keluarga yang lain.

Namun, kita jangan sampai terlalu sering jahil. Apalagi di waktu yang tidak tepat.

Misalnya ketika kita dan kakak kita sedang mau berangkat sekolah, kita menyembunyikan buku kakak kita.

Baca Juga: Contoh Sikap Tolong-menolong Antara Kakak dan Adik

Padahal, saat itu sudah mepet dengan jam masuk sekolah. Hal ini bisa saja membuat kakak kita marah.

Marah seperti ini bisa menimbulkan pertengkaran. Jadi, kita tidak boleh terlalu sering jahil pada anggota keluarga kita yang lain.

Itulah beberapa contoh ssikap yang perlu dimiliki agar persatuan dalam keluarga kita bisa terwujud.

Sekarang, cobalah Adjarian selesaikan soal di bawah ini!

 

Pertanyaan
Apa sikap yang kamu miliki yang dapat mewujudkan persatuan dalam keluarga?
Petunjuk: Cek halaman 2-4