Teori-Teori Masuknya Islam ke Indonesia

By Nabil Adlani, Rabu, 27 Oktober 2021 | 11:00 WIB
Ada tiga teori berbeda yang menjelaskan asal masuknya Islam ke Indonesia. (unsplash/RizkiYulian)

2. Teori Islam dari Persia

Hoesein Djajadiningrat mengungkapkan bahwa Islam yang masuk ke Indonesia berasal dari Persia atau sekarang adalah Iran.

Pendapat dari Djajadiningrat ini didasari atas kesamaan budaya dan tradisi yang berkembang antara masyarakat Indonesia dan Persia.

Tradisi yang sama ini ialah tradisi merayakan 10 Muharram atau Asyuro sebagai hari suci kaum Syiah atas wafatnya Husein bin Ali.

Tradisi ini di Indonesia berkembang dalam tradisi tabot di Pariaman di Sumatra Barat dan Bengkulu.

Baca Juga: Kerajaan-Kerajaan Bercorak Islam di Pulau Sumatra

3. Teori Islam dari Arab

Teori yang ketiga beranggapan bahwa Islam berasal dari Arab yang diungkapkan oleh Buya Hamka atau Haji Abdul Malik Karim Amrullah.

Proses ini berlangsung pada abad ke 7 M yang kemudian diperkuat dengan adanya teori Islam berasal dari Mekkah.

Teori ini dikemukakan oleh Anthony H. Johns, yang dimana menurutnya proses Islamisasi dilakukan oleh para musafir yang datang ke Indonesia.

Kaum ini biasanya mengembara dari satu tempat ke tempat lain dengan motivasi untuk mengembangkan agama Islam.

Nah, itulah tiga teori masuknya Islam ke Indonesia yang mana ada yang berasal dari Arab, Gujarat, dan Persia.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!

 

Pertanyaan

Apa bukti sejarah yang menjadi dasar teori Islam masuk ke Indonesia berasal dari Gujarat?

Petunjuk: Cek halaman 2.