Pengertian dan Contoh-Contoh Pewarna Alami serta Pewarna Buatan

By Aisha Amira, Kamis, 30 September 2021 | 17:20 WIB
Pewarna buatan banyak digunakan oleh sebagian besar masyarakat. (Unsplash/Luke Schober)

Baca Juga: Punya Rupa yang Cantik, Benarkah Stroberi Berkerabat dengan Bunga Mawar?

Tidak hanya itu, stroberi dan buah naga juga sering kali digunakan untuk memberikan warna merah pada makanan dan minuman, lo.

Selain itu, pewarna berbahan alami memiliki keunggulan lainnya, yaitu jauh lebih sehat dan tidak menyebabkan efek samping bila dikonsumsi. 

Nah, pewarna makanan yang berbahan dasar alami juga memiliki kekurangan, yaitu memberikan rasa dan aroma khas yang terkadang tidak kita sukai dan juga warnanya yang kurang kuat.

"Pewarna alami dapat kita peroleh dari tumbuhan dan juga hewan di sekitar kita."

2. Contoh-Contoh Warna Alami

Berikut ini, adalah contoh-contoh warna alami yang dapat kita gunakan saat ingin menambahkan warna, yaitu:

Baca Juga: Banyak Mengonsumsi Wortel Bikin Warna Kulit Berubah, Benarkah?

No Warna  Bahan
1 Ungu Buah murbei, buah anggur
2 Kuning Kunyit
3 Oranye Wortel
4 Hijau Daun suji atau daun pandan
5 Cokelat Kakao
6 Merah Stroberi atau buah naga
7 Hitam Arang (tidak dianjurkan)

"Warna oranye yang dihasilkan oleh wortel berasal dari zat beta-karoten yang terkandung di dalamnya."

3. Pengertian Pewarna Buatan

Selain buah stroberi, buah naga juga sering kali digunakan sebagai salah satu bahan pewarna alami. (freepik)

Pewarna buatan diperoleh melalui proses reaksi atau sintesis kimia menggunakan bahan-bahan yang berasal dari zat kimia sintetis.