adjar.id – Sistem penginderaan jauh merupakan salah satu cara dalam ilmu geografi untuk mendapatkan gambar bumi.
Penginderaan jauh atau indraja adalah sebuah ilmu, seni, dan teknik yang digunakan untuk memperoleh informasi berupa objek, gejala, atau area.
Nah, dalam memperoleh informasi tersebut penginderaan jauh menggunakan alat yang tidak harus bersentuhan langsung dengan objek, gejala, atau area yang dikaji.
Kali ini kita akan membahas mengenai sistem penginderaan jauh dan manfaat penginderaan jauh yang merupakan materi geografi kelas 12 SMA bab 2.
Baca Juga: Pengertian, Macam, dan Tujuan Konsep Wilayah dan Perwilayahan, Materi Geografi Kelas 12 SMA
Penginderaan jauh ini diterapkan salah satunya dalam pembuatan peta yang menampakkan kenampakkan alam seperti di dunia nyata.
Munculnya penginderaan jauh ini sendiri terjadi karena pengaruh zaman dengan adanya perkembangan teknologi yang bisa mengambil gambar melalui udara.
Terdapat beberapa komponen penginderaan jauh yang membantu kerja indraja itu sendiri, Adjarian.
Yuk, kita cari tahu apa saja komponen yang digunaka dan bagaimana sistem penginderaan jauh itu!
“Penginderaan jauh atau indraja adalah sebuah teknik yang dikembangkan untuk mengalisis dan memperoleh informasi mengenai bumi.”
Sistem Penginderaan Jauh
Pada proses penginderaan jauh ini, bumi dipotret dari ruang angkasa menggunakan satelit atau pesawat yang bisa kita sebut sebagai wahana.
Nah, ada tiga jarak ketinggian yang digunakan untuk memotret bumi, yaitu:
a. Ketinggian 1.000 m sampai 9.000 m dari permukaan bumi, di mana pemotretan pada jarak ini menggunakan pesawat terbang rendah sampai medium.
Pada ketinggian ini akan menghasilkan citra foto atau foto udara.
Baca Juga: Mengenal Simbol Warna yang Ada pada Peta
b. Ketinggian 18.000 m dari permukaan bumi, di mana pada ketinggian ini pemotretan dilakukan dengan menggunakan pesawat terbang tinggi.
Citra yang di hasilkan pada pemotretannya yaitu berupa foto udara dan multispectral scanners data.
c. Ketinggian 400 km sampai 900 km dari permukaan bumi, di mana pada ketinggian ini pemotretannya dilakukan dengan menggunakan satelit.
Nah, citra yang dihasilkan yaitu berupa citra satelit.
“Citra adalah gambaran suatu objek yang merupakan hasil dari pemotretan dengan kamera.”
Komponen Pengindraan Jauh
Dalam melakukan kerjanya, penginderaan jauh memiliki beberapa komponen pendukung, yaitu:
a. Sumber Tenaga
Sumber tenaga yang membantu kerja penginderaan jauh sendiri umumnya adalah sinar matahari, akan tetapi ada tenaga lain yang disebut tenaga buatan.
Tenaga buatan ini yaitu sinar bulan dan sinar buatan yang bisa kita sebut sebagai sistem aktif, sementara sinar matahari tadi disebut sebagai sistem pasif.
b. Atmosfer
Atmosfer sendiri merupakan lapisan udara yang menyelimuti bumi, jadi tidak semua spektrum gelombang elektromagnetik bisa sampai ke permukaan bumi.
Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Proyeksi Peta, Materi Geografi Kelas 12 SMA
Hal ini terjadi karena ada proses pembauran dan penyerapan di dalam atmosfer, penyerapan itu sendiri dilakukan oleh molekul atmosfer.
Nah, jika spektrum gelombang elektromagnetik bisa sampai ke bumi maka disebut sebagai jendela atmosfer.
c. Objek
Objek merupakan segala sesuatu yang menjadi tujuan dalam penginderaan jauh, seperti biosfer, atmosfer, litosfer dan lain sebagainya.
d. Produk
Produk di sini merupakan hasil data yang diberoleh berupa citra dan digital, di mana produk inilah yang nantinya akan digunakan untuk penggunaan data.
“Dalam pengerjaan indra terdapat beberapa komponen yang membantu, salah satunya sumber tenaga berupa sinar matahari.”
e. Sensor
Sensor dalam penginderaan jauh berfungsi sebagai alat perekam bagi objek yang diteliti, di mana setiap sensor ini memiliki tingkat kepekaan yang berbeda.
O iya, terdapat dua jenis sensor dalam indraja, yaitu sensor elektronik dan sensor fotografik.
Manfaat Penginderaan Jauh
Nah, berikut ini adalah beberapa manfaat indraja, di antaranya:
Baca Juga: 4 Macam Simbol pada Peta: Simbol Titik, Simbol Garis, Simbol Warna, dan Simbol Area
a. Melakukan pemetaan geologi dan geomorfologi.
b. Pemetaan terhadap suatu fenomena yang ada di permukaan bumi, seperti fenomena banjir, perubahan lahan, dan lain sebagainya.
c. Indraja juga bia digunakan untuk memantau daerah bencana.
Adjarian, itu tadi pengenalan kita dengan sistem penginderaan jauh dan juga beberapa manfaat penginderaan jauh.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!
Pertanyaan |
Dalam pengerjaan sistem indranya, terdapat pemotretan yang diambil melalui tiga jenis jarak. Apa saja tiga jarak itu? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |