adjar.id – Adjarian pernah mendengar istilah devisa?
Devisa merupakan sejumlah valuta asing yang digunakan untuk membiayai suatu transaksi dalam perdagangan internasional.
Nah, devisa ini berada di bawah pengawasan dari otoritas moneter suatu negara yang dipegang oleh bank sentral.
Fungsi devisi bagi suatu negara, yaitu sebagai alat pembayaran luar negeri yang berupa biaya impor, membayar cicilan utang negara dan transaksi lainnya yang sifatnya internasional.
Baca Juga: Mengenal Sistem Pembayaran dalam Kegiatan Perekonomian Indonesia
Alat pembayaran digunakan dalam membiayai transaksi ekonomi serta keuangan internasional disebut juga sebagai valuta asing atau valas.
Jumlah valuta asing yang dimiliki pemerintah dan pihak swasta dalam suatu negara disebut juga sebagai cadangan devisi.
Nah, cadangan devisa dalam suatu negara terbagi menjadi cadangan devisa nasional dan cadangan devisa resmi.
Yuk, kita simak penjelasan mengenai sumber-sumber devisa suatu negara dan tujuan penggunaan devisa di bawah ini!
“Devisa adalah valuta asing yang digunakan untuk membiayai transaksi perdagangan yang sifatnya internasional.”
Sumber-Sumber Devisa Negara
Besaran devisa negara dipengaruhi perkembangan dari neraca pembayangan serta sektor moneter dalam suatu negara.
Nah sumber devisa tersebut berasal dari dua hal, yaitu:
1. Arus modal masuk neto atau selisih dari modal yang masuk dan keluar.
Baca Juga: Pajak: Jenis-Jenis Pajak dan Sistem Pemungutan Pajak di Indonesia
2. Pendapatan ekspor neto, atau selisih dari ekspor barang dan impor barang suatu negara.
Adjarian, sumber ekspor ini menjadi sumber utama untuk menambah devisa bagi suatu negara.
Hal ini karena arus modal masuk bisa berbentuk pinjaman yang harus dibayar kembali, atau investasi yang bisa menjadi arus modal keluar bagi suatu negara.
Akan tetapi, investasi yang berupa penanaman modal asing bisa juga menjadi sumber pemasukan bagi devisa negara.
“Sumber devisa suatu negara berasa dari arus modal neto dan pendapatan ekspor neto.”
Tujuan Penggunaan Devisa Negara
Penggunaan devisa ini dilakukan untuk melancarkan sistem transaksi internasional.
Selain itu, devisa juga bisa menjadi jaminan untuk mencapai stabilitas moneter dan juga ekonomi makro suatu negara.
Tujuan penggunaan devisa terbagi menjadi empat hal, yaitu:
1. Menjadi cadangan untuk pembayaran tiga bulan impor untuk tahun yang akan datang.
2. Membayar impor pada tahun yang berlangsung.
Baca Juga: Mengenal Pengertian, Tujuan, dan Instrumen Kebijakan Moneter
3. Menjadi cadangan kekayaan untuk mendukung nilai rupiah.
4. Menjadi alat pembayaran untuk cicilan utang luar negeri beserta bunganya.
Nah, Adjarian itulah penjelasan mengenai devisa negara, sumber-sumber devisa dan tujuan penggunaan devisa pada suatu negara.
Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!
Pertanyaan |
Suatu negara memperoleh devisa dari berbagai sumber, apa saja sumber devisa bagi suatu negara? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |