Bagaimana Bunyi Merambat dan Bisa sampai di Telinga Kita?

By Irfan Sholeh, Kamis, 8 Juli 2021 | 16:20 WIB
Ketika berenang, kita dapat membuktikan bahwa bunyi dapat merambat di zat cair. (pixabay.com)

adjar.id - Adjarian, pada buku tematik kelas 4 tema 1 subtema 1 pembelajaran 3 kita akan membaca percobaan tentang perambatan bunyi.

Ada tiga percobaan di buku ini. Kita akan membuktikan apakah bunyi bisa merambat dengan media udara, benda padat, dan benda cair.

Sebelum kita mencoba membuktikan percobaan-percobaan tersebut, ada baiknya kita mengingat sifat-sifat bunyi.

Baca Juga: Mengapa Terkadang Telinga Kita Suka Berdengung dengan Sendirinya?

Yap, bunyi memiliki beberapa sifat. Nah, berikut ini sifat-sifat bunyi:

1. Memerlukan Media untuk Merambat

Bunyi membutuhkan media untuk bisa merambat. Makanya, kita tidak akan dapat mendengar satu pun suara saat berada di ruang hampa.

 

"Bunyi tidak dapat terdengar di ruang hampa."

 

2. Dapat Diserap dan Dipantulkan

Adjarian pernah berada di aula atau gedung olahraga yang sepi orang dan sedikit benda-benda?

Jika belum pernah, nanti kalau ada kesempatan, cobalah berteriak di sana. Nanti suara kalian akan bergema.

Nah, ini contoh bahwa bunyi dapat diserap atau dipantulkan.

Baca Juga: Contoh Soal, Jawaban, dan Pembahasan Bagian-Bagian Telinga

3. Dapat Dibiaskan

Pernah mencoba membandingkan suara petir pada malam hari dan siang hari? Bagaimana bedanya?

Ternyata, bunyi petir lebih menggelegar pada malam hari daripada siang hari, lo.

Hal ini dikarenakan suhu udara siang relatif lebih panas dan kerapatan udaranya lebih renggang.

Maka, bunyi petir lebih menggelegar kala malam.

 

"Gema dan gaung adalah bukti bahwa bunyi dapat dipantulkan."

 

Media Tempat Bunyi Merambat

Bunyi dapat merambat melalui zat padat, zat cair, dan udara.

1. Contoh Bunyi Merambat pada Zat Padat

Cobalah Adjarian menempelkan satu telinga ke permukaan meja. Lalu tabuhlah permukaan meja itu.

Maka, Adjarian akan mendengar bunyi meja berdentam lebih keras bila jarak telinga dan tempat tabuhan dekat.

Baca Juga: Contoh Soal, Jawaban, dan Pembahasan Materi Seputar Energi Panas

Sebagaimana pada zat lain, bila sumber suara semakin jauh maka semakin pelan.

2. Contoh Bunyi Merambat pada Zat Cair

Ketika Adjarian berenang, seluruh tubuh Adjarian berada dalam air.

 

"Bunyi dapat merambat di benda padat dan benda cair."

 

Nah, apakah Adjarian ingat, ketika berenang suara kecipak air dari orang yang berenang di dekat Adjarian juga terdengar?

Itu bukti bunyi dapat merambat melalui air.

3. Contoh Bunyi Merambat Melalui Udara

Ketika Adjarian bercakap-cakap dengan teman, itu adalah bukti bunyi yang dapat merambat melalui udara.

 

Pertanyaan
Berikan contoh lain tentang perambatan bunyi di zat padat!
Petunjuk: Cek halaman 3.