adjar.id - Apakah Adjarian pernah bepergian menggunakan pesawat terbang?
Saat kita terbang menggunakan pesawat, terkadang memakan waktu yang sangat lama, lo.
Sehingga, muncul rasa bosan selama perjalanan.
Dengan munculnya rasa bosan, terkadang kita sangat membutuhkan WiFi selama penerbangan.
Tak hanya itu, untuk Adjarian yang masih duduk di bangku sekolah juga mungkin membutuhkan WiFi selama penerbangan.
Baca Juga: Awan Terlihat Sangat Lembut dan Halus, Bagaimana Rasa Menyentuh Awan?
Namun, seperti yang kita ketahui, di dalam pesawat kita dilarang menggunakan telepon.
Bahkan, kita diwajibkan mengganti mode ponsel menjadi mode pesawat.
Beberapa orang sangat membutuhkan WiFi, tapi, jangan khawatir, beberapa penerbangan sudah menyediakan WiFi yang dapat kita gunakan selama penerbangan, lo.
Akan tetapi, apakah Adjarian pernah bertanya-tanya dari manakah asal internet dalam pesawat?
Nah, yuk, kita bahas bersama-sama!
Dilarang Menggunakan Ponsel di Pesawat
Saat lepas landas, kita diwajibkan untuk mengganti mode ponsel kita dengan mode pesawat.
Nah, menonaktifkan ponsel saat berada di dalam pesawat ternyata ada tujuannya, lo, Adjarian.
Memakai perangkat elektronik seperti ponsel atau tablet di dalam pesawat juga dikhawatirkan dapat menyebabkan gangguan elektromagnetik, lo.
Baca Juga: Buah Juga Tinggi Gula, Tapi Mengapa Baik Untuk Kesehatan Tubuh?
Gangguan ini, dapat menyebabkan komunikasi antara pilot dengan petugas lalu lintas pesawat tau Air Traffic Control (ATC) terganggu.
Hal ini berdampak pada sistem navigasi pesawat kita.
Oleh karena itu, jika maskapai penerbangan yang kita tumpangi menyediakan akses internet, perjalanan kita akan jauh lebih aman dan nyaman.
Apa yang Harus Dilakukan Pesawat agar dapat Menawarkan WiFi kepada Penumpangnya?
Ada banyak hal yang dibutuhkan oleh pesawat guna memiliki kemampuan sinyal WiFi, lo.
Mulai dari kotak hitam yang akan berfungsi untuk melapisi sisi pesawat.
Kotak hitam ini terletak di atas jendela, lo.
Jendela menjadi sebuah titik akses WiFi dalam penerbangan.
Baca Juga: 11 Hal Sederhana Ini Bisa Bantu Mengatasi Kulit Kita yang Kering
Namun, kotak hitam ini bukanlah blackbox, ya, Adjarian.
Kotak hitam ini dikenal sebagai titik akses nirkabel atau dikenal dengan istilah WAP.
WAP akan terhubung nantinya dengan kabel Quadrax.
Nah, WiFi di dalam pesawat juga memiliki beberapa batasan kemampuan yang disebabkan oleh ketinggian penerbangan.
Umumnya, pesawat dapat disimpan dalam "pembatasan otomatis", yang berarti semua data didistribusikan secara merata di antara semua pengguna internet di pesawat.
Simpelnya, semakin dikit pengguna, semakin cepat layanan WiFi.
Namun, ada beberapa batasan di antara tiap jenis layanan WiFi, lo.
Baca Juga: Kita Diwajibkan untuk Memakai Sabuk Pengaman saat Berkendara, Sudah Tahu Sejarah Seat Belt?
Contohnya, sistem ATG, yang memiliki antena hanya bisa menghadap ke depan atau ke belakang pesawat.
Selain itu, ada Satelit Ku-Band yang hanya bisa terhubung ke satu satelit dalam satu waktu.
Artinya, kedua sistem ini dapat menyebabkan gangguan pada layanan antara berbagai satelit dan menara, ya, Adjarian.
Sambungan Internet Tidak Bisa Langsung Digunakan
Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, kita tetap bisa menggunakan sambungan internet di dalam pesawat yang sedang terbang, lo.
Namun, ada hal yang harus tetap kita jaga nih, sebelum menggunakan sambungan internet di dalam pesawat yang sedang terbang.
Kita dapat menggunakan sambungan internet kalau pesawat sudah terbang pada ketinggian di atas 10.000 kaki, ya.
Baca Juga: Bukan Ikan Meski Hidup di Air, Mengapa Paus Termasuk Jenis Mamalia?
Jadi, kita tidak bisa secara langsung menggunakan sambungan internet saat pesawat sedang lepas landas dan pesawat sedang mendarat ya, Adjarian!