Apa Itu Tari Kreasi Daerah, Tari Kreasi Modern, dan Tari Kreasi Kontemporer?

By Irfan Sholeh, Rabu, 16 Juni 2021 | 16:00 WIB
Seorang anak sedang bersiap menari. (pixabay.com)

Tari Kreasi Daerah

Tari kreasi daerah merupakan pengembangan dari tari tradisional.

Dalam tari kreasi daerah, terdapat perubahan-perubahan yang dilakukan dengan bertolak dari tari tradisional.

Sehingga, perubahan bentuk, gerak, dan lain-lainnya terlihat, tetapi masih pula terlihat ciri khas daerah tersebut.

Contoh Tari Kreasi Daerah

- Tari Merak dari Jawa Barat yang memeragakan keelokan merak.

- Tari Kupu-Kupu dari Bali yang terinspirasi dari seekor kupu-kupu biru tua.

Baca Juga: 3 Unsur Tari: Wiraga, Wirama, dan Wirasa, Apa Maksudnya?

Tari Kreasi Modern

Ragam tari berikutnya adalah tari kreasi modern.

Kalau tari kreasi daerah masih berpegang pada beberapa aturan tari tradisional, tari kreasi modern tidak memiliki aturan-aturan tertentu dalam gerakan, dan berbagai aspek lain dalam tarian.

Tari kreasi modern berfungsi sebagai tempat manusia mengekspresikan emosinya secara bebas.

Sehingga, sang pembuat dapat dengan bebas menciptakan gerakan-gerakan untuk menunjukkan ekspresinya.

 

"Tari kreasi daerah bertolak dari tari tradisional. Sedangkan tari kreasi modern tidak bertolak dari tari tradisional."