adjar.id - Apa saja pengaruh Perang Dunia I terhadap Indonesia?
Kali ini kita akan mempelajari pengaruh Perang Dunia I terhadap Indonesia, materi Sejarah kelas XI Kurikulum Merdeka.
Perang Dunia merupakan peristiwa bersejarah yang pernah terjadi di dunia.
Nah, Perang Dunia tidak hanya berdampak pada negara yang terlibat perang, tetapi juga Indonesia, lo.
Perang Dunia I terjadi pada tahun 1914 hingga 1918 dan dimulai pada 28 Juli 1914 yang melibatkan sekitar 35 negara.
Peperangan ini menelan korban sekitar 10 juta orang meninggal dunia dan 20 juta orang mengalami luka-luka, penyakit, trauma, bahkan cacat tubuh secara permanen.
O iya, Perang Dunia I menyebabkan tumbangnya empat kekaisaran, yaitu Austria-Hongaria, Rusia, Jerman, dan Utsmaniyah.
Di sisi lain, peperangan ini juga melahirkan negara baru, Yugoslavia dan Cekoslovakia.
Perang tersebut juga mengakhiri dominasi Eropa dalam bidang ekonomi, militer, dan politik.
Adanya Perang Dunia I memunculkan tatanan dunia yang baru sehingga Jepang dan Amerika hadir sebagai kekuatan global.
Yuk, kita pelajari sama-sama apa saja pengaruh Perang Dunia I terhadap Indonesia!
Baca Juga: Sejarah Jatuhnya Hindia Belanda, Materi Sejarah Kelas XI Kurikulum Merdeka
"Perang Dunia I (1914-1918) tidak secara langsung berdampak besar terhadap Indonesia, karena kawasan ini tidak menjadi arena utama pertempuran."
1. Memengaruhi Kesejahteraan Rakyat
Salah satu pengaruh Perang Dunia I terhadap Indonesia adalah memengaruhi kesejahteraan rakyat di sektor ekonomi.
Pelayaran dan komunikasi antar Indonesia-Eropa menjadi terhambat sehingga menyebabkan kenaikan Harga barang dan merosotnya kesejahteraan rakyat.
Pasca perang terjadi, Indonesia juga mengalami kemiskinan, inflasi, kelaparan, hutang, serta maraknya pengangguran.
2. Emansipasi Perempuan
Pengaruh Perang Dunia I juga berdampak pada perubahan sosial, Adjarian.
Dalam hal ini para perempuan diberikan kesempatan untuk bekerja di sektor-sektor yang biasanya didominasi oleh pria, seperti sektor pertanian, transportasi, industri, dan pelayanan pabrik.
3. Meningkatkan Popularitas Demokrasi dan Nasionalisme
Perang Dunia I meningkatkan popularitas paham demokrasi dan nasionalisme di Indonesia.
Baca Juga: Jawab Soal Dampak Perang Dunia II terhadap Indonesia, Materi Sejarah Kelas XI Kurikulum Merdeka
Kemenangan negara demokrasi dalam melawan kekaisaran berhasil menenggelamkan eksistensi sistem pemerintahan aristokrasi kerajaan.
Maka dari itu, pasca Perang Dunia I mulai muncul aksi dari golongan cendekiawan bumiputera untuk menyebarkan paham demokrasi serta nasionalisme di Indonesia melalui organisasi dan perserikatan.
4. Gerakan Nasionalisme dan Kesadaran Politik
Dampak paling signifikan dari Perang Dunia I terhadap Indonesia adalah meningkatnya kesadaran politik dan gerakan nasionalisme di kalangan rakyat Indonesia.
Perang tersebut membuka mata banyak orang terhadap realitas kolonialisme dan ketidakadilan yang mereka alami.
Selama Perang Dunia I, muncul organisasi-organisasi politik yang didirikan oleh kaum pribumi, seperti Sarikat Islam dan Indische Partij.
Sarekat Islam, yang awalnya berfokus pada masalah ekonomi, kemudian berkembang menjadi gerakan politik yang menuntut reformasi sosial dan politik.
Mereka menyadari bahwa perubahan kondisi ekonomi dan sosial di Indonesia hanya mungkin terjadi jika ada perubahan dalam sistem pemerintahan kolonial.
Di sisi lain, banyak tokoh nasionalis yang terinspirasi oleh semangat kebangkitan nasional di negara-negara lain, termasuk kebangkitan nasional di Turki, Rusia, dan India.
Para pemimpin seperti Soekarno dan Hatta melihat pentingnya perjuangan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia dari cengkeraman kolonial Belanda.
"Perang Dunia I memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan ekonomi, sosial, dan politik di Indonesia, meski tidak secara langsung menjadi arena konflik."
Baca Juga: Sejarah dan Tingkatan Pasukan PETA, Materi Sejarah Kelas XI Kurikulum Merdeka
Nah, demikian penjelasan tentang pengaruh Perang Dunia I terhadap Indonesia.
Coba Jawab! |
Kapan dimulainya Perang Dunia I? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR