adjar.id - Gotong royong adalah salah satu sikap dan budaya khas Indonesia yang terkenal.
Gotong royong memiliki arti bekerja sama-sama, tolong menolong, bantu membantu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu.
Nah, gotong royong merupakan salah satu kunci dalam membentuk hubungan harmonis di antara masyarakat Indonesia.
Sikap bergotong royong terdapat dalam Pancasila sila ketiga dan UUD 1945.
Kegiatan gotong royong bisa dilakukan dalam berbagai bidang dan situasi, baik di lingkungan desa maupun kota, ya.
Ada beragam jenis gotong royong, seperti kerja bakti, mausyawarah, belajar bersama, hingga membantu saat adanya bencana alam.
Manfaat melakukan gotong royong adalah meringankan pekerjaan dan bisa menghemat waktu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
Selain itu juga kedamaian dan ketenangan tercapai saat warga saling peduli dan saling membantu.
Berikut ini adalah beberapa contoh praktik gotong royong yang ada di lingkungan sekitar, apa saja?
"Praktik gotong royong adalah budaya Indonesia yang mencerminkan persatuan dan kesatuan dari beragamnya warga dalam kehidupan sosial."
1. Ikut kegiatan yang diselenggarakan di lingkungan misal ada peringatan 17 Agustus atau peringatan hari besar agama di lingkungan.
Baca Juga: 5 Makna Penting dalam Gotong Royong serta Tujuannya, Materi PPKn Kelas X
2. Bergotong royong menyiapkan kegiatan Maulid Nabi, Hari Natal, atau kegiatan peringatan ibadah lainnya.
3. Ikut serta membersihkan lingkungan dengan masyarakat sekitar.
4. Kerja bakti membangun masjid dan pos ronda
5. Membangun tempat ibadah bersama-sama.
6. Berkumpul untuk merayakan acara desa.
7. Menyelesaikan permasalahan dengan damai.
8. Saling menjaga keamanan bersama.
9. Membantu warga di lingkungan sekitar untuk mengadakan hajatan.
10. Membangun fasilitas umum, seperti jembatan, masjid, sekolah, atau pos ronda.
11. Bersama-sama membersihkan lingkungan di sekitar rumah.
Baca Juga: 2 Jenis Gotong Royong Menurut Koentjaraningrat, Materi PPKn Kelas X
12. Menolong tetangga yang sedang kerepotan.
13. Menjenguk tetangga yang sakit.
14. Kerja bakti membersihkan masjid dan pos ronda.
15. Membantu tetangga yang sedang pindah rumah atau memperbaiki rumah.
16. Bersama-sama menjaga keamanan tempat tinggal dengan melakukan siskamling.
17. Di daerah pedesaan, masyarakat sering melakukan gotong royong untuk mengolah sawah secara bersama-sama.
18. Ikut membantu mengadakan acara sosial, seperti pengajian, penggalangan dana untuk kegiatan amal, atau upacara adat secara gotong royong.
19. Bergotong royong untuk membangun sumur bor atau sistem pengairan yang memadai agar bisa mendapatkan akses air bersih yang lebih baik.
20. Gotong royong mengerjakan kegiatan pertanian, misalnya bertanam dan memanen hasil pertanian.
21. Membantu menjaga kebersihan desa dengan tidak membuang sampah sembarangan.
22. Membantu kelestarian alam di desa dengan tidak berburu burung-burung.
Baca Juga: 5 Contoh Kegiatan yang Mengimplementasikan Gotong Royong, Materi PPKn Kelas X
23. Membantu menyiapkan tenda ketika pemilihan presiden.
24. Membantu menyukseskan pelaksanaan pemilu (pemilihan umum).
25. Musyawarah mufakat dalam menyelesaikan konflik antarwarga.
"Selain mempererat hubungan masyarakat, adanya praktik gotong royong juga membantu mempermudah pekerjaan."
Nah, itulah beberapa contoh praktik gotong royong yang ada di lingkungan sekitar.
Coba Jawab! |
Apa manfaat bergotong royong? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | kemdikbud.go.id,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR