Apa yang Dipelajari di Jurusan Antropologi?

adjar.id - Apa yang dipelajari dalam jurusan Antropologi, Adjaraian?

Antropologi merupakan jurusan yang mempelajari atau mengkaji tentang manusia, budaya, dan perkembangannya.

Antropologi juga dipahami sebagai studi tentang orang-orang di dunia, evolusi sejarah, perilaku, hingga cara komunikasi dan adaptasinya dengan lingkungan sekitar.

Sederhananya, jurusan Antropologi adalah sebuah jurusan yang mempelajari tentang seluk-beluk kehidupan manusia secara luas tanpa membatasinya dengan ruang dan waktu.

Jurusan Antropologi juga berkaitan dengan bidang lain, seperti biologi, sosial, budaya, bahasa, dan sebagainya.

Ada dua jenis ilmu antropologi, yaitu antropologi fisik dan antropologi budaya.

O iya, Koentjaraningrat seorang Bapak Antropologi Indonesia, Adjarian.

Prof. Dr. H. C. KPH. Koentjaraningrat seorang antropolog Indonesia yang berperan besar dalam mendeskripsikan sejarah dan kebudayaan Indonesia.

Lalu, apa saja yang dipelajari dalam jurusan Antropologi?

Yuk, kita pelajari sama-sama apa saja yang dipelajari dalam jurusan Antropologi!

Mata Kuliah yang Dipelajari di Jurusan Antropologi

Beberapa mata kuliah yang akan dipelajari di jurusan Antropologi, antara lain:

Baca Juga: Apa Perbedaan Progam Studi (Prodi) dan Jurusan di Perguruan Tinggi?

- Kajian Konsumsi dan Gaya Hidup

Stanislav Kondratiev

Salah satu mata kuliah yang dipelajari di jurusan Antropologi adalah etnovideografi.

- Etnografi Wilayah Eropa

- Etnovideografi

- Etnografi Wilayah Papua

- Etnografi Wilayah Jawa dan Bali

- Antropologi Ekonomi

- Kesukubangsaan dan Nasionalisme

- Perubahan Iklim dan Bencana Alam

- Kebudayaan dan Indrawi Manusia

- Etnografi Kesejahteraan Sosial

Baca Juga: 6 Jurusan Kuliah dengan Peluang Kerja Terbaik di Tahun 2024, Apa Saja?

- Migrasi dan Perubahan Sosial Budaya

- Etnografi Diaspora di Indonesia

- Etnografi Wilayah Sumatra

- Antropologi Pariwisata

- Folklor

Mahasiswa yang mengambil jurusan Antropologi akan lulus dengan gelar Sarjana Antropologi (S.Ant).

Mahasiswa jurusan Antropologi juga akan melakukan riset lapangan, observasi, dan wawancara dalam proses perkuliahannya.

Alasannya karena salah satu fungsi ilmu antropologi adalah mengembangkan pengetahuan tentang fisik-biologi dan sosio-kultural manusia.

Maka dari itu, dengan belajar tentang antropologi kita bisa memahami pola perilaku atau kebiasaan masyarakat yang berbeda.

Tidak hanya itu saja, kita juga bisa memperluas wawasan dan mengenal karakteristik orang di berbagai wilayah.

Nah, alumni jurusan Antropologi bisa bekerja sebagai peneliti, pegawai negeri sipil (PNS) di Departemen Pendidikan Nasional, wartawan, hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Baca Juga: Ilmu Antropologi: Objek, Fungsi, dan Tujuan, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka

Sebagai tambahan informasi, di bawah ini adalah perguruan tinggi dengan jurusan Antropologi terakreditasi A berdasarkan fakultasnya, yaitu:

- Fakultas Ilmu Budaya (FIB)

• Jurusan Antropologi Universitas Halu Oleo (UHO)
• Jurusan Antropologi Budaya Universitas Udayana (Unud)
• Jurusan Antropologi Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM)
• Jurusan Antropologi Sosial Universitas Khairun (Unkhair)

- Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP)

• Jurusan Antropologi Universitas Airlangga (Unair)
• Jurusan Antropologi Universitas Hasanuddin (Unhas)
• Jurusan Antropologi Universitas Tadulako (Untad)
• Jurusan Antropologi Universitas Padjadjaran (Unpad)
• Jurusan Antropologi Sosial Universitas Andalas (Unand)
• Jurusan Antropologi Sosial Universitas Indonesia (UI)
• Jurusan Antropologi Sosial Universitas Sumatera Utara (USU)

Demikian informasi tentang apa saja yang dipelajari di jurusan Antropologi. Apakah Adjarian tertarik masuk jurusan Antropologi?

Tonton video ini, yuk!