adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang kearifan lokal?
Kearifan lokal ialah suatu hal yang sudah ada di suatu wilayah sejak lama dan dilanjutkan dari generasi ke generasi.
Kearifan lokal merupakan suatu pandangan hidup masyarakat tertentu mengenai lingkungan tempat tinggal.
Kearifan budaya lokal berperan penting dalam mempertahankan identitas suatu komunitas.
Nilai-nilai, tradisi, bahasa, dan praktik budaya lokal menciptakan jati diri yang kuat bagi mereka yang mewarisi dan mengamalkannya.
Salah satu ciri-ciri kearifan lokal adalah mampu bertahan dari berkembangnya budaya asing.
Selain itu juga mampu mengintegrasikan budaya asing ke dalam budaya asli di Indonesia.
Berikut macam-macam manfaat dan jenis-jenis kearifan lokal.
1. Kesehatan Tradisional
Berbagai budaya memiliki pengetahuan kesehatan tradisional yang telah terbukti efektif selama berabad-abad.
Tumbuhan obat, ramuan, dan teknik penyembuhan lainnya yang diwariskan dari nenek moyang memiliki peran penting dalam pemeliharaan kesehatan masyarakat.
Pemahaman terhadap kearifan lokal bisa menggabungkan pengetahuan tradisional dengan ilmu medis modern untuk menciptakan pendekatan kesehatan yang secara menyeluruh
2. Menjaga Kepercayaan dan Nilai-Nilai dari Nenek Moyang
Manfaat kearifan lokal bagi masyarakat adalah termasuk salah satu cara menjaga kepercayaan dan nilai-nilai dari nenek moyang.
Nenek moyang mewariskan berbagai kearifan lokal bagi kehidupan anak cucunya kelak.
Kearifan lokal yang melekat pada masyarakat bisa berupa nasihat, pantangan yang tak boleh dilanggar, hingga kepercayaan yang harus dijaga.
3. Ciri Khas Sebuah Masyarakat
Sering kali kearifan lokal dianggap kuno, namun kebudayaan dan adat istiadat ini justru membuat sebuah daerah jadi unik dan berbeda dari daerah lain di Indonesia.
Alasannya karena kearifan lokal yang tercermin dalam adat istiadat dan budaya tidak bisa ditemukan di wilayah lain, Adjarian.
Maka dari itu, warisan budaya yang terus dijaga bisa membuat daerah tersebut terasa beda bahkan lebih istimewa.
4. Memelihara Lingkungan Alam
Kearifan lokal sering kali mencakup pengetahuan tradisional tentang pengelolaan sumber daya alam.
Praktik-praktik ini mempromosikan keberlanjutan lingkungan, termasuk cara penggunaan tanah, air, dan hutan yang bijaksana.
Dengan mempertahankan kearifan lokal, kita bisa mengurangi dampak negatif terhadap ekosistem dan melestarikan keanekaragaman hayati.
5. Menguatkan Identitas Bangsa
Kearifan lokal tidak hanya mencakup aspek praktis, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai, norma, dan identitas budaya suatu masyarakat.
Melestarikan dan meneruskan kearifan lokal membantu mengukuhkan jati diri suatu komunitas dalam era globalisasi.
Ini membantu mencegah hilangnya akar budaya dan memberikan kebanggaan serta identitas kepada generasi yang akan datang.
Lalu, apa saja jenis-jenis kearifan lokal?
Ada dua jenis kearifan lokal yang perlu diketahui, yakni kearifan lokal tidak berwujud dan kearifan lokal berwujud.
Kearifan lokal tidak berwujud tidak bisa dilihat secara nyata namun bisa didengar.
Hal ini dikarenakan kearifan tak berwujud disampaikan secara verbal dari orang tua ke anak dan generasi selanjutnya.
Baca Juga: Fungsi dan Contoh Kearifan Lokal, Materi Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas IV Kurikulum Merdeka
Contoh kearifan lokal tidak berwujud adalah nyanyian, pantun, dan cerita yang mengandung pelajaran hidup.
Sementara pengertian kearifan lokal berwujud atau tangible merupakan jenis kearifan lokal yang bisa dilihat dan juga disentuh.
Diketahui kearifan lokal ini berbentuk nyata seperti sistem nilai, tata cara, aturan, rumah adat, dan juga cagar alam.
Nah, itu tadi uraian tentang pengertian kearifan lokal, manfaat, dan jenis-jenisnya.
Coba Jawab! |
Apa ciri-ciri kearifan lokal? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR