adjar.id - Sosialisasi adalah proses interaksi yang dilakukan secara terus-menerus sehingga membentuk kepribadian seorang individu.
Sosialisasi juga dapat dipahami sebagai proses sosial seumur hidup untuk mempelajari pola budaya, perilaku, dan harapan, Adjarian.
Melalui sosialisasi, kita mempelajari tentang nilai-nilai budaya, norma, dan peran dalam masyarakat.
Oleh sebab itu, sosialisasi dan kepribadian seseorang sangat berkaitan.
Proses sosialisasi yang kita lakukan atau alami bisa mempengaruhi kepribadian kita.
Dikutip dari Kompas.com proses sosialisasi yang baik akan membentuk kepribadian yang baik pula.
Sehingga agar tercipta kepribadian yang baik, proses sosialisasi harus berjalan efektif dan efisien.
Untuk mewujudkan hal ini dibutuhkan media sosialisasi atau agen sosialisasi.
Apa itu agen sosialisasi?
Agen sosialisasi adalah individu atau kelompok yang mempengaruhi pola kehidupan sehari-hari.
Hal ini mencakup konsep diri, emosi, sikap, dan perilaku.
Baca Juga: Jawab Soal Agen-Agen Sosialisasi dan Perannya
Dalam buku Ilmu Pengetahuan Sosial Kurikulum Merdeka Kelas VII disebutkan bahwa terdapat beberapa agen sosialisasi, yaitu:
Nah, kali ini kita akan mengenal lebih lanjut mengenai agen sosialisasi keluarga.
Yuk, kita pelajari!
"Agen sosialisasi membantu agar proses sosialisasi dapat berjalan secara efektif dan efisien sehingga bisa terbentuk kepribadian yang baik."
Kita sering mendengar perkataan bahwa baik atau buruknya seorang anak tergantung pada keluarganya.
Perkataan ini tidak sepenuhnya salah, Adjarian.
Keluarga merupakan agen sosialisasi yang sangat penting karena dapat memengaruhi pembentukan kepribadian anak.
Keluarga termasuk kelompok primer yang mempunyai intensitas tinggi dalam mengawasi anggota keluarganya.
Di dalam rumah, setiap anggota keluarga akan sering bertatap muka, bertukar pikiran, dan memiliki hubungan sosial yang tetap.
Agen keluarga terdiri dari dua bentuk, yaitu:
Baca Juga: 4 Tahap Proses Sosialisasi pada Anak, Materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Kurikulum Merdeka
- Sistem Keluarga Inti atau Nuclear Family
Sistem keluarga inti meliputi ayah, ibu, dan saudara kandung atau saudara angkat yang tinggal satu rumah.
- Sistem Kekerabatan atau Extended Family
Sistem kekerabatan meliputi kakek, nenek, paman, dan bibi.
Proses sosialisasi dalam keluarga bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu formal dan informal.
Sosialisasi formal dilakukan melalui pendidikan atau pengajaran sehari-hari.
Contohnya, mengajari untuk disiplin, seperti belajar dan menyiapkan kebutuhan sekolah di malam hari.
Sementara itu, sosialisasi informal didapatkan dari interaksi tidak sengaja yang terjadi dalam keluarga.
Contohnya, anak yang melihat orang tuanya saling membantu, sehingga menjadi paham bahwa membantu orang lain ada perilaku baik.
"Sosialisasi dalam keluarga dapat memengaruhi pembentuk kepribadian anak."
Nah, itulah keluarga, salah satu agen sosialisasi di dalam masyarakat.
Coba Jawab! |
Apa pengertian agen sosialisasi? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR